RBO >>> BENGKULU >>> Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu mempertanyakan kinerja 2 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang ada di Provinsi Bengkulu. Salah satunya yakni PT. Bengkulu Mandiri (BM) yang saat ini kabarnya sudah memiliki kepemimpinan manajemen yang baru, namun tidak berkoordinasi dengan Komisi II yang merupakan mitranya. "PT. BM ini kan salah satu mitra kita, nanti kita undang mereka untuk kita ajak hearing. Karena kabarnya mereka ini sudah ada Direktur yang baru, termasuk komisaris baru. Kita akan tanyakan siapa Direkturnya, siapa komisarisnya. Nanti kita bahas di Komisi II. Kita segera undang," ungkap Anggota Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Irwan Eriadi, SE M.Si saat dihuubungi radarbengkuluonline.com di ruang kerjanya Senin (30/8). Pria yang akrab disapa Edi Ramli ini mengatakan, selama ini PT. BM memang terkesan sebagai salah satu BUMD yang dianggap mati suri. Maka dari itu, dalam hearing nanti, ia akan mempertanyakan hal tersebut. Selanjutnya Edi juga mempertanyakan pergerakan PT. BIMEX, Perseroda yang dinggap saat ini masih belum ada pergerakan. Apalagi pasca perubahan status BIMEX dari PD menjadi PT Perseroda. "Sebelumnya disampaikan alasan mereka, jika tidak naik gread menjadi PT Perseroda, maka tidak akan berkembang. Sekarang semua persoalan sudah selesai, sudah 100 persen tidak ada hambatan." Sebelumnya Edi mengaku sudah menghubungi pihak PT. BIMEX Perseroda untuk mempertanyakan kinerja PT Bimex pasca berubah status. "Saat ini kita mempertanyakan bagaimana perkembangan usaha BIMEX pasca menjadi PT Perseroda ini. Apalagi sekarang sudah tidak ada masalah lagi. Saya minta harus segera bergerak. Rencana strategisnya apa itu sudah harus dimulai sekarang," singkatnya. (idn)
Dewan Pertanyakan Kinerja Bimex dan PT BM
Senin 30-08-2021,22:01 WIB
Editor : radar
Kategori :