Kepala Dikbud Kota Pantau Lokasi Banjir dan AKM di Sekolah
Minggu 24-10-2021,22:57 WIB
Reporter : radar
Editor : radar
radarbengkuluonline.com - BENGKULU - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bengkulu Drs. Sehmi, M. Pd, melakukan kunjungan perdana ke sekolah-sekolah yang ada di Kota Bengkulu selain sekolah yang terkena banjir seperti SDN 89. Pihaknya juga memantauan pelaksanaan Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di sekolah SD Negeri 7 Kota Bengkulu.
Pemantauan Simulasi ANBK ini bertujuan, untuk memastikan apakah selama pelaksanaan simulasi terjadi beberapa kendala, baik dari sarana maupun prasarana di lokasi Simulasi ANBK yang sedang berlangsung.
Yang mana ANBK ini, adalah evaluasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Setelah diadakan pelaksanaan ANBK ini, maka akan terlihat sekolah-sekolah yang memiliki beberapa kekurangan. Potret sekolah tersebut seperti dalam proses pembelajaran, ataupun penambahan pembinaan kepada guru-guru di sekolah, dan akan mematau langsung kemampuan dalam pengenalan penggunaan IT bagi siswa di satuan pendidikan.
Saat pemantauan, Sehmi menanyakan berapa sarana dan prasarana dari laptop hingga jaringan, dia juga tanyakan apakah ada kendala dalam menghadapi simulasi dari sesi pertama hingga sesi ke 2.
Sejauh ini, pelaksanaan simulasi berjalan dengan lancar. Tidak memiliki kendala sarana prasarana dari jaringan hingga komputer. Hanya saja,memiliki sedikit keterlambatan jaringan WiFi. Itu hal biasa. Ini tergantung banyaknya pemakaian. Semua yang menjadi calon asesmen diikutsertakan. Namun, dibagi menjadi 2 sesi pelaksanaan simulasi. "Sarana dan prasarana kita terbatas. Hanya memiliki 15 unit laptop. Laptop dari sekolah 6 unit. Sisanya laptop pribadi dewan guru dan dibantu juga dengan 3 unit Chromebook bantuan dari Kemendikbud," ujar Proktor Simulasi ANBK SDN 7 Kota Bengkulu, Eka, Sabtu (23/10).
Setelah melakukan pemantauan ANBK, Sehmi sempatkan untuk melakukan survei lingkungan pembelajaran di SDN 7 Kota Bengkulu di dampingi langsung oleh kepala sekolah dan dewan guru SDN 7. Mulai dari pemantauan kesiapan pelaksanaan PTM, seperti tempat cuci tangan siswa maupun guru, jarak tempat duduk siswa, kantin hingga toilet siswa. “Sejauh ini kelengkapan dan kesiapan lingkungan pembelajaran sudah cukup layak. Tinggal sedikit memerlukan perbaikan. Seperti pembangunan kantin itu akan kita koordinasikan ulang," kata Sehmi. (ach)
Tags :
Kategori :