radarbengkuluonline.com, BENGKULU - Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 19 Kota Bengkulu, Masyhuri Effendi, S.Pd mengeluhkan para pedagang depan sekolah yang membuat jalan jadi macet. Apalagi, saat orangtua mengantar dan menjemput anak. PERLU DIBACA: Dr KH. Zulkarnain Dali : Pejabat yang Dilantik = Teman Kerja, Bukan Anak Buah "Kendala kami (sekolah) di jalan. Beberapa kali kami sudah meminta bantuan Satpol PP dan Babinsa. Pernah dulu ditertibkan para pedagang ini. Tapi masih juga berjualan di depan sekolah, sehingga sangat menganggu sekali lalu lintas jalan. Apalagi, dipagi hari begitu macet di depan sekolah," ujar Masyhuri kepada RADAR BENGKULU, Selasa (11/1). BACA DULU: Gubernur Bengkulu Serahkan Penghargaan ke UPP Bengkulu Utara Dijelaskannya, para pedagang yang berjualan makanan dan minuman ini, tidak ada meminta izin dari pihak sekolah langsung jualan saja. Jadi, orangtua yang mengantar anaknya terganggu. Apalagi jemput dijam siang."Kami mengatur jam murid pulang sekolah agar tidak terjadi macet di depan sekolah. Kelas I dan II pukul 10.15 WIB, kelas III dan IV pukul 11.45 WIB, kelas V pukul 12.00 WIB, kelas VI pukul 12.40 WIB," jelasnya. BACA JUGA: Sempat Diremehkan, Indonesia Bangun Kawasan Industri Hijau Terbesar di Dunia Maka dari itu, pihaknya meminta bantuan dari Satpol PP agar para pedagang kembali ditertibkan. Sebab, sekolah tidak ada hak untuk menertibkan mereka, karena pedagang ingin mencari rezeki. "Kalau Satpol PP itu kan memang kewajiban mereka. Kami juga tidak bisa menjamin kesehatan yang dijual pedagang tersebut, kalau kantin dalam sekolah kami pastikan jamin kesehatannya," tuturnya. (ach)
Satpol PP Diminta Tertibkan Pedagang di Depan SDN 19
Selasa 11-01-2022,19:00 WIB
Editor : radar
Kategori :