Warga Ujung Karang Sedih, Jalan Ambles Tidak Diperbaiki

  radarbengkuluonline.com, BENTENG - Warga Ujung Karang sedih. Sebab, hingga tahun 2022 ini perbaikan jalan nasional yang ambles di Desa Ujung Karang, Kecamatan Talang tak juga ada kepastian. Jalan nasional yang melintasi Kabupaten Benteng, tepatnya di Desa Ujung Karang ini terancam ambles jika tidak segera diperbaiki. Pernah ada informasi tahun 2021 akan diperbaiki, namun hingga penghujung tahun belum juga ada realisasi.

Sekadar informasi, jalan tersebut sebenarnya sudah tiga tahun lebih terus mengalami pengikisan. Kondisi ini sebelumnya dikarenakan adanya bencana alam yang terjadi di Benteng 3 tahun lalu yang mana jalan terus mengalami ambles, namun hingga detik ini belum ada perbaikan. "Pada musim penghujan saat ini jalan tersebut terancam ambles ke jurang jika tidak segera diperbaiki," ungkap Gusti (31) warga setempat, saat dihubungi radarbengkuluonline.com kemarin (27/1).

Sementara itu, ia mengharapkan Balai Bina Marga Wilayah Sumatera meningkatkan perbaikan fisik jalan tersebut. "Perbaikan dan peningkatan jalan adalah wewenang Balai Bina Marga dan petugas jalan nasional di Bengkulu. Jalan tersebut perlu perbaikan secara serius, karena kondisi tanahnya labil. Terutama pada musim hujan."

Ditambahkan, jika tidak segera dilakukan penanganan  jalan tersebut cukup berbahaya jika dibiarkan terlalu lama. Karena jalan aspal ini terus amblas.  Apalagi jalan tersebut sangat ramai dilalui pengendara sepeda motor maupun mobil yang bermuatan.

"Rambu-rambu yang pernah dipasang disepanjang titik jalan yang butuh penanganan agar pengendara berhati -hati jika melintas lewat dari jalan tersebut sudah tidak ada lagi. Ini sangat berbahaya."

 "Namun imbauan saja tidak cukup. Jalan ini terus mengalami pengikisan setiap tahunnya. Jadi, kami minta pemerintah segera memperbaikinya agar akses transportasi menjadi lancar, serta menghindari hal-hal yang tidak diinginkan." (ags)