Pemda BS Laksanakan Rapat TEPRA

radarbengkuluonline.com, MANNA - Dalam rangka memonitor dan mengevaluasi percepatan pelaksanaan program dan kegiatan serta segera merealisasikan serapan anggaran tahun 2022,  Pemerintah Daerah Bengkulu Selatan melaksanakan rapat Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA). Acara ini  langsung dipimpin oleh Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi,SE.MM serta Wakil Bupati yang diikuti oleh seluruh OPD.

"Adapun tujuan kita melaksanakan rapat TEPRA ini adalah untuk melakukan evaluasi keseluruhan terhadap penyerapan anggaran pada APBD Kabupaten Bengkulu Selatan di masing-masing OPD, proses pengadaan barang dan jasa pemerintahan, penerimaan pendapatan daerah, serta pelaksanaan program strategis daerah, sehingga penyerapan anggaran dapat lebih dioptimalkan pada tahun ini,"ungkap Gusnan di Aula Balai Sekundang Rabu (11/05).

Dari rapat yang sudah dilakukan itu, mereka telah menghasilkan beberapa poin penting untuk segera ditindaklanjuti oleh masing-masing OPD sebagai upaya melakukan percepatan serapan anggaran yang bukan hanya terfokus pada belanja fisik saja, tapi juga termasuk di dalamnya belanja modal.

Setiap OPD diminta untuk segera melakukan pendataan dan inventarisir tenaga honorer yang pada saat ini bekerja untuk kemudian disampaikan ke BKPSDM dan Bagian Pembangunan Sekretariat Daerah. Setiap OPD juga diminta untuk segera menyusun roadmap kebutuhan riil terhadap kebutuhan tenaga non ASN di tiap-tiap OPD.

"Untuk menunjang visi dan misi Bupati menjalankan program strategis, kita mengkhususkan untuk empat OPD ini bisa menjalankan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi). Ini  terdiri dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Usaha Mikro, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,  Dinas Kesehatan dan Satpol PP,"ujarnya.

Mengapa hanya ada empat yang saat ini difokuskan,bukan berarti OPD lain tidak menjalankan programnya. Karena Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Usaha Mikro, untuk mempersiapkan sosialisasi rekayasa pelaksanaan relokasi pasar yang secara bersamaan dengan program pembangunan Berendau Kutaw yang merupakan program dari Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk segera menyelesaikan kurikulum hafiz dan menyusun RKPD ulang dalam rangka merelaunching program Kota Manna Kota Hafiz.

Dinas Kesehatan dan Satpol PP untuk melakukan mapping kebutuhan tenaga kerja non ASN, sehingga bisa dilakukan proyeksi pembiayaan belanja operasional pegawai untuk KUA umum kebijakan anggaran tahun 2023 yang dideadline sebelum Juli sudah harus tersusun dan terinventarisir dengan baik. Sehingga tim anggaran akan dapat mempersiapkan di APBDP 2022 untuk pelaksanaan seleksi dalam Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Daerah.

Adapun yang disampaikan oleh Sesda Bengkulu Selatan, Sukarni Dunip,M.Si, dilaksanakannya rapat tersebut dengan tujuan mengevaluasi kerja dan kinerja serta capaian serapan anggaran pada bulan terakhir berjalan pada tahun anggaran 2022.

Hal ini secara berkelanjutan memang sudah menjadi agenda rutin bulanan yang diminta oleh Sekretaris Daerah untuk menginventarisir sejauhmana capaian program dan kegiataan serta kendala yang dialami oleh masing-masing bagian dalam lingkup organisasi Sekretariat Daerah.

"Demi mengoptimalkan serapan anggaran pada masing masing program dan kegiatan, terkhusus di lingkup Sekretariat Daerah, maka rapat koordinasi seperti ini sangat penting dan harus kita laksanakan untuk mengetahui sejauh mana kinerja dari setiap bagian dan kendala yang dihadapi serta teknis lapangan terhadap realisasi program dan kegiatan,"pungkas Sukarni.(afa)