Amal Saleh, Tujuan Penciptaan Akhir Pengabdian

Jumat 10-02-2023,00:11 WIB
Oleh: Adam

 

Oleh : H. Ilham Syukri, Lc., MA

Dari : Masjid Jami' Babussalam, Jalan P.Natadirja KM.8 Kelurahan Jalan Gedang Kecamatan Gading Cempak

 

Pemahaman Amal Saleh : 

RADARBENGKULUONLINE.COM - Ahsanu amala (karya yang paling baik) segala aktivitas seorang muslim yang dilakukan dengan motivasi karena Allah SWT, mencari ridho Allah SWT.

Saat berkarya itu dalam keadaan beriman, yakin akan balasan Allah SWT. Aktivitasnya tersebut sesuai juga dengan syari’at Rasulullah SAW.

Dan maksud amal itu bukan hanya untuk kemaslahatan kesucian pribadinya, namun untuk kemaslahatan bangsa, kemajuan negara dan kemantapan agama, keberkahan alam raya, itulah amal saleh yang bermanfaat didunia dan akhirat.

Amal seperti inilah berlaku dan bernilai sepanjang  masa. Diterima oleh Allah SWT sebagai pengabdian dari hambaNya. Bisa kita katakan bahwa amal saleh itu bukan hanya amalan tertentu, di waktu tertentu saja, atau di tempat tertentu, yang sifatnya sempit, dan terbatas. Namun luas cangkupannya.

 

Itu meliputi aktivitas 24 jam seorang muslim dalam sehari semalam.

Jadi, tidaklah bermakna amal saleh seperti salat. Jika habis salat ia durhaka kepada orang tuanya. Tidaklah bermakna amal saleh harta seseorang jika tidak memberi bekas kesejahteraan bagi yang tak mampu.

Tidak juga bermakna amal saleh ilmu jika dengan ilmu dan gelarnya tidak mampu mencerahkan dan menunjuki kejalan Allah SWT. Tidak ada makna baca Al-Qur'an jika mulutnya menyakiti orang lain.

Tangannya menzalimi sesama. Tidak ada nilai kehidupan jika proyek hidupnya tak memberi kontribusi untuk makhluk dan alam semesta.

Bahkan dalam hadits dikatakan bahwa, siapa yang menipu (curang-mengurangi-khianat-menzholimi-merugikan orang lain)  bukanlah termasuk kelompok orang yang sholeh {HR. Imam Muslim}.

Sebab, amal saleh itu bukan hanya sebuah sarana semata. Namun tujuannya sangat mulia. Yaitu, membahagiakan sesama. Meraih ridho Allah SWT, agar masuk surga.

 

Urgensi amal saleh:

 Tidak ada sebuah kesuksesan yang permenen kecuali selalu dikaitkan oleh Allah SWT dengan iman dan amal saleh. Baik itu saat di dunia dan akhirat kelak.

Karena iman dan amal saleh adalah sebab dari penciptaan dan bukti akhir dari sebuah pengabdian kepada Allah SWT.

Lihat firman Allah SWT dalam surah Azzariyat (51) ayat: 56. Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembahku (dengan beriman dan beramal saleh).

Akhir amal saleh

Ia adalah nilai yang berlaku disisi Allah SWT. Siapa yang berpisah dengan dunia (ditandai dengan keluar ruh dari jasadnya), namun ada proyek amal saleh yang dia bawa untuk bekal setelah wafatnya, maka ia akan sejahtera di alam barzakh dan akhirat.

Menggapai derajat yang tinggi dan nilai yang sempurna. Sebab, saat didunia termasuk orang yang bersyukur dan mampu bersabar atas keputusan Allah SWT.

Mereka itulah orang yang beruntung, menang dalam perjuangan hidup. Mencapai maksud dan sasaran penciptaan. (lihat teks-teks amal sholeh dalam Al-Quran, thoha ayat: 75,76,  fathir ayat:10, Al-Kahfi ayat: 30, 88, 107, Maryam ayat: 96, al-buruh ayat: 11).(*)

Kategori :