RADARBENGKULU - Kondisi cuaca yang tidak menentu mengakibatkan harga cabai di Pasar Panorama yang terletak di Jalan Semangka, Kecamatan Singaran Pati, Kota Bengkulu saat ini turun pesat.
Menurut Nurma (45), salah seorang pedagang cabai di Pasar Panorama, harga saat ini sudah turun jadi Rp 60.000 sekilo. Sebelumnya, harganya Rp 100.000.
BACA JUGA:Bisnis Ikan Patin Bengkulu Selatan, Peluang Usaha Yang Menjanjikan
Wanita bertubuh gemuk tersebut menyampaikan keresahannya akan harga cabai yang sebelumnya cukup tinggi. Dengan turunnya harga cabai, pembeli menjadi lebih ramai dari sebelumnya.
"Tiga hari yang lalu pembelinya sedikit berkurang karena harga cabai naik. Untuk sekarang, Alhamdulillah, pembeli rame. Karena turun harga cabai kini kan. Yang kemarennya harga 100 ribu / kg. Sekarang jadi Rp 60.000 / kg dan kami nyambut dari petani Rp 50.000 / kg," ujarnya saat diwawancarai radarbengkulu.disway.id Sabtu, 6 Januari 2024.
BACA JUGA:Bisnis Pertashop di Bengkulu Terpuruk dan Diambang Kebangkrutan, Ini Faktor Utamanya
Lebih lanjut dikaktakannya, harga cabai sebelumnya cukup tinggi membuat para penjual juga pembeli merasa resah.
Menurutnya, harga cabai ini turun karena adanya pergantian cuaca tiba-tiba. Yaitu, dari musim kemarau menjadi musim hujan di berbagai daerah.
BACA JUGA:Video Viral Penangkapan Saipul Jamil Dapat Simpati Netizen
Akibat pergantian cuaca menimbulkan hasil panen petani cabai melimpah ruah. Dengan banyaknya cabai itu, sehingga harga cabai mengalami penurunan harga.
Dalam menghadapi penurunan harga cabai, baik pedagang maupun petani cabai berharap segera pulih dan harga kembali stabil. Pergantian cuaca yang tidak terduga telah menjadi tantangan besar bagi mereka. ( * )