Dengan menampilkan data real count secara transparan, Sadikin berharap hal tersebut dapat membantah dugaan atas praktik-praktik negatif yang mungkin terjadi selama proses pemilu, yang dapat merusak proses demokrasi.
"Tim kami bersama tim IT Suryatati, akan terus mengawal perolehan suara hingga penetapan oleh KPU. Jika ada temuan yang tidak sesuai, kami akan mengingatkan terlebih dahulu, dan jika tidak ada perbaikan, kami akan mengambil langkah selanjutnya," pungkas Sadikin.
Sementara itu, dari data yang disampaikan oleh KPU melalui situs info publik pemilu 2024 www.pemilu2024.kpu.go.id, terlihat bahwa setiap calon memang terlibat dalam persaingan ketat dalam perolehan suara.