Lebih jauh ia mengatakan, pihaknya sangat mengerti keadaan kawan-kawan di desa. Namun ia tidak bisa berbuat banyak. Karena, untuk registrasi itu ada di Pemprov Bengkulu.
''Kami juga sudah koordiansi dengan pihak Mendagri dan surat dari Mendagri juga sudah kami sampaikan ke pihak Pemprov Bengkulu. Ya, mari kita bersabar untuk menunggu registrasi APBD kita. Mudah-mudahan tidak ada kendala lagi hari ini. Pak Bupati juga sudah komunikasi dengan pak Gubernur. Jika hari ini keluar, maka kegiatan kita bisa berjalan dan bisa proses. Termasuk juga di desa, baik Siltap (ADD) maupun Dana Desa (DD) untuk kepentingan masyarakat desa maupun pembangunan Desa demi kesejahteraan Masyarakat Desa," ujar Sekda. ()