radarbengkuluonline.id - Berdasarkan survei terbaru Citra Publik Indonesia (CPI) dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA. Survei yang dilaksanakan pada 8-13 September 2024 ini menunjukkan bahwa Helmi-Mian memperoleh 41,6 persen dukungan, jauh di atas Rohidin-Meriani yang hanya mendapatkan 23,5 persen. Adapun, sebanyak 34,9 persen responden belum menentukan pilihan. Keunggulan ini lantaran dianggap visi dan misi Romer menarik.
Hasil survei LSI untuk paslon gubernur bengkulu Helmi Hasan dan Mian ternyata unggul dalam uji head-to-head melawan pasangan Rohidin Mersyah dan Meriani.
Direktur CPI-LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas, menjelaskan bahwa survei ini melibatkan 600 responden yang tersebar di 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. Pengambilan data dilakukan secara tatap muka menggunakan metode multi-stage random sampling, dengan margin of error 4,1 persen.
Menurut Hanggoro, para responden dibagi dalam lima segmen. Yaitu berdasarkan jenis kelamin, usia, agama, tingkat pendidikan, dan level pendapatan.
"Dari semua segmen responden yang kami survei, pasangan Helmi-Mian secara konsisten unggul. Jika Pilgub dilakukan hari ini atau besok, pasangan ini kemungkinan besar akan menang," kata Hanggoro dalam keterangan persnya pada 22 September 2024.
BACA JUGA: 5 Paslon Walikota Bengkulu Tahun 2024 yang Sudah Resmi
BACA JUGA: Jelang Pilgub Bengkulu 2024, Mulai Muncul Persoalan Catut-Mencatut Nama dan Pemalsuan Tanda Tangan
Salah satu faktor kunci dalam keunggulan Helmi-Mian adalah popularitas. Meski Helmi dan Rohidin memiliki tingkat popularitas yang hampir setara, pendamping mereka menjadi pembeda.
Mian, yang sudah lebih dikenal oleh masyarakat, lebih unggul dari Meriani yang merupakan figur baru dalam politik Bengkulu.
"Faktor popularitas ini berpengaruh besar pada penilaian responden. Mian, sebagai wakil dari Helmi, memiliki rekam jejak yang kuat di mata publik. Sementara Meriani masih harus bekerja keras untuk membangun pengenalan yang lebih luas," jelas Hanggoro.
Selain faktor popularitas, program dan visi misi yang ditawarkan Helmi-Mian dinilai lebih menawarkan solusi yang konkrit bagi masyarakat Bengkulu. Hal ini turut menjadi alasan mengapa pasangan ini lebih disukai oleh responden.
"Para pemilih tidak terlalu mempermasalahkan siapa yang memimpin. Melainkan lebih fokus pada solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah-masalah di provinsi ini. Helmi-Mian dinilai lebih mampu menawarkan program yang menjawab kebutuhan masyarakat," ujar Hanggoro.
Isu politik yang dikemas oleh Helmi-Mian juga menjadi salah satu alasan pasangan ini unggul.
BACA JUGA:Dugaan Keterlibatan Mahasiswa Penerima KIP-K di Pilgub Bengkulu 2024