Kendati demikian, Sekda menegaskan bahwa Pemprov Bengkulu tetap optimis dan akan berupaya keras agar APBD Perubahan tahun anggaran 2024 dapat segera diundangkan.
Menurut Isnan, pihaknya menargetkan seluruh proses evaluasi dan penerbitan nomor register dari Kemendagri dapat selesai dalam waktu yang tersisa pada tahun 2024 ini, sehingga realisasi program dan kegiatan yang tertuang dalam APBD-P bisa segera dilaksanakan.
"Kami yakin, meskipun ada keterlambatan, seluruh proses evaluasi dan pengundangan ini akan terkejar. Biasanya, evaluasi selesai pada bulan November, tetapi tahun ini kami harap bisa lebih cepat selesai. Saat ini, kami masih berada di pertengahan Oktober, jadi ada cukup waktu untuk menyelesaikan semuanya. Kami pastikan, dalam minggu ini semuanya akan tuntas," tegas Isnan.
Ia juga menyatakan, meskipun mengalami kendala teknis dan administrasi, Pemprov Bengkulu tetap berkomitmen untuk memaksimalkan waktu yang ada untuk memastikan pelaksanaan program-program pembangunan yang telah direncanakan dalam APBD-P 2024 bisa segera direalisasikan demi kepentingan masyarakat Bengkulu.
Dengan optimisme tersebut, diharapkan APBD Perubahan 2024 bisa segera diundangkan, dan Pemprov Bengkulu dapat melanjutkan program-program prioritas yang mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di sisa tahun 2024 ini.