DIPA dan TKD 2025 Resmi Diserahkan. Fokus pada Sektor Prioritas dan Transparansi

Sabtu 14-12-2024,09:54 WIB
Reporter : Windi Junius
Editor : Syariah muhammadin

 

Lebih jauh, ia menekankan pentingnya penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) untuk mendukung digitalisasi dalam pengelolaan keuangan. Dengan sistem ini, ia optimistis pengelolaan anggaran dapat berjalan lebih transparan dan akuntabel.

 

Rosjonsyah juga menyoroti sejumlah sektor prioritas yang menjadi fokus utama pemerintah dalam pengelolaan anggaran tahun depan. Ia menegaskan pentingnya pemerataan akses pendidikan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Menurutnya, dua sektor ini adalah kunci dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.

 

“Pendidikan dan kesehatan yang baik merupakan jalan terbaik untuk keluar dari lingkaran kemiskinan dan kebodohan,” ujar Rosjonsyah.

 

Selain itu, ia menegaskan bahwa sektor ketahanan pangan memerlukan perhatian serius. Ketersediaan dan stabilitas pangan harus dijaga untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. Dalam konteks Bengkulu, sektor ini menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

 

Di sisi lain, Rosjonsyah menekankan perlunya mendorong hilirisasi sumber daya alam sebagai langkah strategis untuk meningkatkan nilai tambah dan keberlanjutan ekonomi daerah. Menurutnya, Bengkulu memiliki potensi sumber daya alam yang besar, namun pengelolaannya perlu lebih optimal.

 

“Hilirisasi perlu terus kita dorong agar potensi sumber daya alam yang kita miliki dapat memberikan manfaat maksimal bagi kesejahteraan masyarakat serta kemajuan daerah,” jelasnya.

 

Penyerahan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2025 ini diharapkan menjadi momentum penting bagi seluruh kepala daerah di Bengkulu untuk bekerja lebih maksimal. Dengan pengelolaan anggaran yang transparan dan tepat sasaran, Rosjonsyah optimistis program-program pembangunan dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

 

“Semoga dengan komitmen bersama, kita dapat mewujudkan pembangunan yang lebih merata, inklusif, dan berkelanjutan di seluruh wilayah Bengkulu,” pungkas Rosjonsyah. 

Kategori :