RADAR BENGKULU - Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Bengkulu, Saidirman, SE, M.Si, menyampaikan bahwa pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) tingkat SMA, SMK dan SLBN di Provinsi Bengkulu dilakukan secara kontinyu selama 5 hari sekolah.
"Pelaksanaan secara kontinyu tersebut berlangsung mulai hari Senin sampai dengan Jumat. Di tahap awal nanti, kemungkinan hanya beberapa sekolah yang menjadi percontohan," ungkap Saidirman.
Menurut Saidirman, di Provinsi Bengkulu ini jumlah siswa tingkat SMA, SMK dan SLBN berkisar diangkat 85 ribu. Hanya saja data jumlah siswa itu masih memungkinkan terus bergerak.
BACA JUGA: Info Terkini Program Makan Bergizi Gratis di Provinsi Bengkulu, Kabarnya Ditunda?
"Karena ada yang pindah, masuk dan lainnya. Dalam implementasi program MBG nanti, tentunya menyasar seluruh jumlah siswa tersebut. Tapi untuk teknis pelaksanaan tentu kita tunggu petunjuk pusat."
Saidirman menambahkan, sejauh ini pihaknya masih menunggu launching program MBG. Karena sama-sama diketahui, waktu peluncuran program ini masih berpotensi mengalami perubahan.
"Awalnya direncanakan bakal dilaunching kemarin. Tapi terjadi perubahan, dan direncanakan kembali pertengah bulan ini. Sehingga pastinya kita tunggu saja," ujar Saidirman.
Sebelumnya, Koordinator Wilayah (Korwil) Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) Provinsi Bengkulu, Gloria Erysa M. Situmorang mengatakan, launching program MBG yang awalnya tanggal 3 Februari, ditunda tanggal 17 Februari 2025.
"Kami mohon maaf dengan penundaan pelaksanaan launching atau peluncuran program MBG ini," sampai Gloria.
Lebih lanjut Gloria menyampaikan, terjadinya penundaan launching program MBG, berdasarkan keputusan Kepala Badan Gizi Nasional Republik Indonesia (BGN RI).
"Sesuai instruksi tersebut, akhirnya ditetapkan launching tahap 3 program MBG digelar serentak di seluruh Indonesia pada 17 Februari 2025. Penundaan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan administrasi dan operasional program," singkat Gloria.