radarbengkuluonline.id, Bintuhan - Polres Kaur, Polda Bengkulu menggelar pasar murah di Lapangan Satya Haprabu pada Kamis, 13 Maret 2025. Barang yang dijual mendapat respon bagus dan semuanya habis diserbu masyarakat.
Pasar Murah Bulan Suci Ramadhan 1446 H/ 2025 dibuka langsung oleh Kapolres Kaur AKBP. Yuriko Fernanda, SH,S.IK,MH didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Kaur, Ny. Viani Yuriko. Acara ini diikuti Waka Polres Kaur Kompol. Yosril SH, Pejabat Utama Polres Kaur.
BACA JUGA:Serap Aspirasi, Pemkab Kaur Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan RKPD Tahun 2026
Suasana pasar murah bulan suci Ramadhan di Polres Kaur-Hendri-radarbengkulu
Pada kesempatan itu Kapolres Yuriko Fernanda mengatakan, kegiatan pasar murah yang dilaksanakan ini menjual bahan pokok di bawah harga pasar. Tujuannya, untuk menekan harga yang ada di pasaran pada bulan suci Ramadhan 1446 H/ 2025 menjelang hari raya Idul Fitri untuk menjangkau masyarakat kurang mampu daya belinya.
"Barang yang dijual di pasar murah seperti beras, telur, gula, minyak goreng, beras, Indomie dan gas LPG 3 kg dijual. Kalau isi ulang gas LPG, harga Rp 20 ribu, tetapi kalau beli dengan tabung gas Rp 200 ribu," ujar Kapolres.
BACA JUGA:Serap Aspirasi, Pemkab Kaur Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan RKPD Tahun 2026
Dikatakan Kapolres Kaur, pasar murah ini bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan distributor-distributor. Barang yang dijual seperti beras Raflesia sekarung 5 kg dengan harga Rp 65 ribu, beras biasa sekarung 5 kg dengan harga Rp 60 ribu, minyak premium Rp 18 ribu, minyak biasa Rp 15 ribu, telur ayam sekaroet Rp 45 ribu, Indomie seikat Rp 20. 000.
"Barang yang dijual lebih murah dari harga pasaran, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan," jelasnya.
BACA JUGA:Pemkab Kaur Berikan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Tanjung Aur I
Pasar murah ini dilaksanakan untuk memberikan kesempatan masyarakat yang tidak mampu untuk membeli kebutuhan pokok selama bulan suci Ramadhan. ''Kami harap kegiatan ini memberikan manfaat bagi masyarakat dimana harga bahan pokok yang sudah mulai naik. ''