Meski beberapa kader kepala daerah berpindah ke PAN, Golkar tak kehilangan fokus. Partai berlambang beringin ini justru semakin gencar memperkuat konsolidasi internal dan membangun kembali basis dukungan di akar rumput.
"Kami tetap solid dan akan terus memperkuat posisi Golkar di tingkat daerah. Yang terpenting bagi kami adalah menjaga stabilitas partai dan terus berkontribusi dalam pembangunan," tegas Samsu.
BACA JUGA:Partai Golkar Tunjuk Sumardi Menjadi Ketua DPRD provinsi Bengkulu Hingga 2029
Menurutnya, Golkar memiliki visi jangka panjang dalam membangun kekuatan politik di Bengkulu. Perubahan politik yang terjadi justru dijadikan momentum untuk introspeksi dan meningkatkan daya tarik partai di tengah masyarakat.
"Perubahan adalah hal yang biasa dalam politik. Golkar tetap pada komitmennya untuk berperan aktif dalam pembangunan daerah dan menjaga kepercayaan publik."
BACA JUGA:Siap Hadapi PSU, 33 Orang Panwascam Bengkulu Selatan Dilantik Kembali
Dengan sikap legawa yang ditunjukkan Golkar, dinamika politik di Bengkulu diprediksi akan tetap berjalan kondusif. Kini, tantangan bagi para kada yang berpindah ke PAN adalah membuktikan bahwa pilihan politik mereka dapat membawa dampak positif bagi masyarakat yang telah memilih mereka dalam Pilkada 2024.