Banner disway

Ombudsman RI Cek Distribusi LPG 3 Kg di Bengkulu

Ombudsman RI Cek Distribusi LPG 3 Kg di Bengkulu

Distribusi LPG 3 Kg di Bengkulu Ombudsman: Pasokan Aman, Pengawasan Harus Tetap Jalan-Ist-

 

 

BENGKULU — Ombudsman Republik Indonesia memberi rapor hijau kepada Pertamina Patra Niaga atas pelaksanaan distribusi LPG 3 kilogram di Kota Bengkulu. Pasokan dinilai stabil, harga di tingkat pangkalan sesuai aturan, dan distribusi berjalan tertib. Tapi, di balik itu, masih ada catatan penting soal pengawasan dan ketepatan sasaran subsidi.

 

Penilaian ini disampaikan langsung oleh Pimpinan Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika, saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah titik distribusi LPG subsidi di Kota Bengkulu, Rabu (6/8). Sidak ini merupakan bagian dari agenda pengawasan nasional yang dilakukan serentak di 10 provinsi.

 

“Kami cukup puas melihat ketaatan pangkalan dalam menjual LPG 3 Kg sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Kuota dan realisasi penyaluran juga relatif seimbang. Ini menunjukan sistem distribusi berjalan baik,” ujar Yeka.

 

Berdasarkan uji petik yang dilakukan Ombudsman RI bersama tim dari Pertamina Patra Niaga, tercatat ada 25 titik pangkalan yang dikunjungi di wilayah Kota Bengkulu. Hasilnya, mayoritas pangkalan menjual gas melon tersebut sesuai HET yang ditetapkan pemerintah.

 

Namun, Yeka juga menekankan bahwa distribusi LPG bersubsidi belum sepenuhnya steril dari penyalahgunaan. Salah satunya adalah masih banyaknya masyarakat mampu yang ikut membeli gas subsidi.

 

“Ini yang harus kita rapikan ke depan. Di wilayah-wilayah yang mayoritas dihuni kalangan menengah ke atas, pangkalan seharusnya tidak lagi menjual LPG 3 Kg. Subsidi itu hak masyarakat miskin, bukan menengah atas,” tegas Yeka.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: