Gusnan Akui Namanya di Catut OTD, Minta Sahabat dan Pejabat Abaikan Pesan

RBO, BENGKULU - Lagi-lagi, no hape seorang pejabat publik diduga di catut orang yang tidak bertanggung jawab yang dapat merugikan sahabat dan bawahannya. Sebab Orang tersebut mengirimkan pesan melalui Aplikasi Whatsapp dan meminta bantuan untuk dikirimkan uang.

"Saya minta pejabat dan sahabat abaikan pesan yang mengatasnamakan saya dari Aplikasi Whatsapp yang meminta bantuan kirim uang," kata PLT Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi kepada jurnalis di lokasi deklarasi Dukungan pasangan Capres Jokowi-Ma'ruf Amin, di Persada Bungkarno, Minggu (13/1).

Dijelaskan Gusnan, awalnya dia tidak tahu sama sekali terkait hal ini, namun setelah seorang teman dari Kualalumpur (Malaysia) menelponnya barulah tersadar jika ada orang yang mengatasnamanya dirinya minta kirim uang.

"Saya justru ditelpon sahabat saya di Kualalumpur Malaysia, yang memverifikasi kebenaran, jika saya minta kirim uang, saya jawab itu tidak benar," ujar dia.

Gusnan mengatakan setelah mendapatkan kabar tersebut, beliau langsung melakukan langkah-langkah mengamankan agar sahabat dan pejabat tidak ada yang terpedaya terkait hal tersebut.

"Saya sudah lakukan pengamanan, terhadap akun saya, karena memang ada link yang dikirimkan kesaya, terkait dengan informasi di Bengkulu Selatan, makanya saya buka, namun link tersebut meminta pasword dengan akun google saya," ujar dia.

Diakui Gusnan dirinya teledor untuk hal ini, dan bahkan Gusnan mengatakan nomor kontaknya tidak pernah ganti. "Saya akui teledor kali ini dan saya berharap sahabat dan pejabat tidak ada yang terpedaya dengan hal tersebut," ujar dia.

Karena kesal Gusnan sedang memikirkan untuk membawanya keranah hukum. "Saya sedang memikirkan apakah akan melaporkan ke pihak ke polisian untuk ditindak lanjuti, agar tidak ada warga dan atau sahabat yang mengalami hal serupa," singkat dia. (hcr)

Sumber: