Dandim Jadi Irup, Upacara Hari Kesaktian Pancasila Khidmad

Dandim Jadi Irup, Upacara Hari Kesaktian Pancasila Khidmad

RBO, ARGA MAKMUR – Komandan Kodim (Dandim) 0423 Bengkulu Utara, Letkol. Infanteri Agung Pramudio Saksono S, Sos M. Si, bertindak selaku inspektur upacara pada hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2019. Upacara yang bertemakan Pancasila sebagai dasar Penguatan Karakter Bangsa Menuju Indonesia Maju dan Bahagia.

Bertindak sebagai Komandan Upacara, Kapten. Infanteri Subari, Danramil Kecamatan Lais, Selasa (01/10) Kemarin.

Upacara dihadiri Bupati BU Ir. H Mian dan Wakil Bupati, Arie Septia Adinata SE, M. Ap serta seluruh unsur pimpinan FKPD dan SKPD BU, Organisasi Masyarakat, Toko Agama, Toko Masyarakat serta Purnawirawan.

Dandim 0423 dalam amanah Hari Kesaktian Pancasila jelas menyatakan bahwa pancasila adalah landasan utama. Baik dalam hal kehidupan, bekerja dan berprestasi, bagaimana bekerja sama-sama dan menjaga persatuan serta mengedepankan asas kepentingan Bangsa dan Negara, diatas kepentingan kelompok maupun individu. "Mari kita menjaga persatuan, jaga semangat pancasila ini sebagai suatu landasan. Kita jaga dan pertahankan NKRI kita agar tidak terpecah bela serta tidak mudah untuk diganggu dari dalam maupun luar yang ingin memecah belah NKRI," kata Dandim.

Dandim juga bepesan agar seluruh masyarakat Indonesia Khususnya kaum millenial, untuk tidak melupakan jasa para pahlawan. Memperingati Hari Kesaktian Pancasila menjadi suatu pelajaran. Bahwa paham komunis sangat tidak diperkenankan untuk hadir di NKRI. "Paham Komunis harus dihilangkan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Artinya tidak boleh hidup di Negara kita," Tegas Dandim.

Hari Kesaktian Pancasila diperingati untuk mengenang jasa para Pahlawan Revolusi yang menjadi korban Peristiwa Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia tahun 1965 (G30SPKI).

Ada 7 nama pahlawan yang menjadi korban dari keganasan dari G30SPKI yakni : 1. Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani, 2. Mayor Jenderal Raden Soeprapto, 3. Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, 4. Mayor Jenderal Siswondo Paman, 5. Brigadir Jenderal Donal Isaac Panjaitan, 6. Brigadir Jenderal Sutoyo Siswomiharjo, 7. Lettu Pierre Andreas Tendean.

Ratusan peserta yang dihadiri dari jajaran ASN dan Siswa-Siswi sekolah. Hikmad mengikuti jalannya proses upacara. (bri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: