Wajah Baru Balai Buntar, Tulisan Bengkulu-Dhol

Tahun 2020 Kembali Dibangun Proyek Megah

RBO, BENGKULU - Sejumlah pembangunan akan dikerjakan oleh Bidang Cipta Karya Provinsi Bengkulu pada tahun 2020 mendatang. Mengucurkan anggaran sebesar Rp 3 Miliar untuk menyelesaikan beberapa proyek seperti penataan halaman parkir depan, serta Pintu Gedung Balai Buntar. Disampaikan oleh Gubernur Bengkulu Dr H Rohidin Mersyah, Gedung Balai Buntar pada tahun depan akan dipastikan lebih dipercantik lagi. Wajah baru Balai Buntar ini berbeda pada tahun sebelumnya, yang mana memang sudah beberapa tahun lamanya Gedung Balai Buntar ini tak pernah terawat. Gedung yang memang berada di pusat kota ini juga akan menjadi daya tarik tersendiri, karena posisi gedung berada di lintasan jalan pusat kota. "Tahun depan kembali dilanjutkan perkerjaannya. Seperti halaman penataan parkir karena belum selesai, kemudian pintu belakang juga. Nanti untuk kalau ada acara yang memakai gedung ini dapat masuk lewat pintu belakang juga," terangnya.

Rohidin menambahkan, masyarakat Bengkulu tentunya dapat menggunakan fasilitas ini dengan maksimal. Kendati demikian untuk Gedung Balai Buntar ini memang tidak dibangun pagar, yang merupakan konsep terbuka. Rohidin meminta agar pembangunan infrastuktur yang ada harus tetap menggunakan ciri khas Daerah Bengkulu.

"Memang sengaja tidak dipagar, karena menjadi konsep terbuka nantinya akan ada taman sebagai masyarakat dapat duduk disini istirahat sembari mengunjungi gedung ini. Disana ada patung dhol yang memang menjadi ciri khas Bengkulu, kemudian tulisan Bengkulu ini menjadi daya tarik bagi pengunjung. Silakan masyarakat memanfaatkan sebaik mungkin," tambahnya.

Rohidin mengutarakan juga, pada tahun depan kembali dilakukan perkerjaan penataan Masjid Raya Baitul Izzah dengan anggaran sebesar Rp 4,8 miliar. Mantan Wakil Bupati Bengkulu Selatan ini mengatakan, saat ini kondisi Masjid Raya yang berada di daerah Padang Harapan itu tampak lebih megah dan islami. Yang nantinya akan menjadi center islami bagi masyarakat Bengkulu. Yang sebelumnya sempat putus kontrak, pembangunan Gedung PMI akan kembali dibangun dengan anggaran sebesar Rp 2,7 miliar. Rohidin berharap semua pembangunan pada tahun depan sesuai dengan perencanaan sebelumnya. Dirinya juga meminta agar tidak ada keterlambatan perkerjaan, selain itu bahan yang digunakan dengan kualitas terbaik. Kemudian mempercepat tender agar tidak ada kembali putus kontrak.

"Tahun depan akan juga membangun penataan parkir yang saat ini menjadi Kantor Dinas Perkebunan, disana akan menjadi pusat ibadah serta juga tempat pendidikan. Kita berharap semua pembangunan sesuai perencanaan sebelumnya," tutup Rohidin. (Bro)

Sumber: