Sembako Tahap Dua Ditunda

RBO, KEPAHIANG - Penyaluran bantuan paket sembako jaringan pengaman sosial tahap dua untuk warga tedampak Covid-19 ditunda setelah lebaran. Menurut Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kepahiang, Julian Muda Parsa, S.ST, penundaan ini lantaran adanya kekurangan stok gula dari perum bulog, sehingga pembanguan tahap dua ini ditunda. "Rencana awal penyaluran sembako tahap kedua ini, memang dijadwalkan sebelum lebaran. Tetapi, karena adanya kendala dari perum bolog Rejang Lebong, maka penyaluran tahap dua terpaksa dilakukan tanggal 28 Mei setelah lebaran," terangnya.

Dijelaskannya, jumlah penerima bantuan jaringan pengaman sosial yang bersumber dari APBD ini sebanyak 12.000 Kepala Keluarga (KK). Kemudian untuk penyalurannya harus dilakukan serentak, untuk menghindari adanya cemburu sosial di tengah masyarakat. "Kalau penyaluran dilakukan sekarang, paket sembako yang sudah siap disalurkan hanya untuk dua kecamatan. Sementara untuk Kecamatan lain belum siap, oleh karena itu kita sepakat penyaluran dilakukan serentak setelah lebaran," jelasnya.

Untuk diketahui, warga yang menerima bantuan ini, berdasarkan data yang disampaikan masing-masing Desa dan Kelurahan se Kabupaten Kepahiang. Selanjutnya nama-nama yang diusul tersebut diverifikasi Dinsos, untuk memastikan nama yang diusul ini tidak mendapatkan Progran Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunas (BPNT), Bantuan langsung Tunai (BLT) dari Kemensos RI, dan BLT dari Dana Desa (DD). Warga yang berhak menerima bantuan jaringan pengaman sosial dari pemkab ini, adalah warga yang tidak mendapat bantuan dari Kemensos RI.(ide)

Sumber: