Kembali Masuk Sekolah, Peran Guru dan Orang Tua Sangat Penting

Kembali Masuk Sekolah, Peran Guru dan Orang Tua Sangat Penting

Zulasmi Octarina : Agar Terhindar Dari Covid-19

RBO, BENGKULU – Adanya rencana pemerintah untuk mulai kembali melakukan proses belajar mengajar dengan metode tatap muka langsung disekolah ditengah wabah pandemic Covid-19 dan rencananya tanggal 13 Juli sekolah kembali akan melaksanakan proses belajar mengajar di sekolah, menurut Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Zulasmi Octarina SE, peran guru dan orang tua sangat penting dalam proses adaptasi tatanan kehidupan baru ditengah wabah Covid-19 ini. “Pada prinsipnya, jika memang tanggal 13 Juli anak-anak kembali akan masuk sekolah ditengah wabah pandemic Covid-19 seperti sekarang, itu sah-sah saja dan kita setuju. Namun catatan kami, butuh peran aktif dari wali murid atau orang tua serta guru dalam penerapan protokoler kesehatan Covid-19 terhadap anak, agar anak terhindar dari Virus Covid-19 tersebut,” ungkap Zulasmi Octarina kepada radarbengkuluonline.com, Rabu (1/7).

Selain itu, kata politisi perempuan Partai NasDem ini, jika memang anak-anak kembali akan masuk sekolah tanggal 13 Juli, tentu pihak Kementerian Pendidikan dan Kementerian Agama RI telah melakukan kajian terlebih dahulu. “Saya berharap kepada wali murid, dalam hal ini orang tua dan juga kepala sekolah serta dewan guru hendaknya tetap sama-sama menjaga kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Sehingga, kita dapat selalu dalam keadaan sehat dan terhindar dari Covid-19. Adapun untuk pihak terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan, baik kabupaten kota maupun provinsi untuk mematuhi protokoler kesehatan yang sudah digariskan pemerintah,” kata Zulasmi Octarina.

Sebelumnya Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi, Drs. Eri Yulian Hidayat, M.Pd mengatakan, tahun ajaran baru 2020-2021 segera dimulai. Menyongsong new normal, pihaknya telah menginstruksikan semua agar mematuhi protokol kesehatan. Seperti jaga jarak, memakai masker, rajin cuci tangan, hand sanitizer yang disediakan sekolah masing-masing. "Tanggal 13 Juli 2020 kemungkinan masuk sekolah. Tetapi kami masih menunggu SE dari pusat atau Gubernur, apakah sudah masuk sekolah apa belum menuju new normal. Jadi masih menunggu petunjuk lebih lanjutnya seperti apa," ujar Eri Yulian. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: