Desa Tanjung Raman Sosialisasi Sadar Hukum

RBO, MANNA - Untuk memberikan pengetahuan hukum baik itu bagi Pemerintah Desa dan masyarakat, Desa Tanjung Raman Sosialisasi Sadar hukum kepada masyarakatnya.

Pjs Kepala Desa Tanjung Raman, Richi Lenuswan Putra menyampaikan bahwa kegiatan ini jadikan momentum untuk menambah pengetahuan dan wawasan terutama di bidang hukum. "Pembahasan tentang sadar hukum mengenai Bantuan Langsung Tunai(BLT) Permendes Nomor 06 Tahun 2020, Permendes Nomor 07 Tahun 2020 serta Peraturan Mentri Keuangan Nomor 40/PMK/.07/2020 dan Nomor 50/PMK/.07/2020 tentang siapa saja yang berhak mendapatkannya," ujar Richi, Minggu(12/07).

Sehingga masyarakat lebih mengerti apa yang terkandung di peraturan menteri tersebut, Bukan hanya dari Pemerintah Desa tapi masyarakat bisa mendengar dari berbagai pihak. Baik itu dari Kejaksaan, Koramil, Inspektorat bagian hukum, maupun pihak kepolisian.

Dengan begitu, masyarakat tidak akan pernah ada lagi komplain kalau sudah sadar hukum. Sehingga prasangka bahwa dana tersebut harus dihabiskan tidak terjadi dan merasa berhak menerima bantuan dari dana desa. "Untuk 57 penerima BLT tahap pertama bulan April, Mei dan Juni untuk pembagian tahap kedua bulan Juli, Agustus, Semptember kita masih menunggu petunjuk dari Kementrian dan Perbup yang saat ini sedang ditelaah Pemerintah Daerah," ujarnya.

Sehingga sebagai kuasa anggaran Pemerintah Desa tidak dipersalahkan masyarakat dalam pembagian BLT ini. Karena dari pagu anggaran yang ada 25 persen tidak harus dihabiskan dan bisa dialihkan untuk digunakan untuk pembangunan Desa.

Kepala Kecamatan Manna, Turman, SE mengungkapkan dengan mengikuti sosialisasi sadar hukum semoga masyarakat Desa Tanjung Raman dapat memahami dan mengimplementasikannya didalam kehidupan sehari - hari. "Dalam kehidupan ini kita harus berpegang pada aturan dan hukum yang berlaku, jangan pernah keluar dari zonanya agar tidak tersandung hukum," tutup Turman.(afa)

Sumber: