Kasihan! Pencuri Sandal Ketinggalan Motor, Warga Menang Banyak

Kasihan!  Pencuri Sandal Ketinggalan Motor, Warga Menang Banyak

RBO >>> MUKOMUKO >>> Nasib sial  menimpa warga Desa Tirta Makmur, Kecamatan Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko. Pasalnya, sandal yang ditaruh di depan rumah nyaris digondol maling. Akan tetapi, yang lebih sial lagi justru si maling. Ia ketinggalan sepeda motor yang ditunggangi untuk melancarkan aksinya. Sandal yang ia curi pun gagal dibawa kabur. Warga betul-betul menang banyak dari kejadian ini. Peristiwa unik ini terjadi pada Selasa (29/9) dini hari sekira pukul 03.00 WIB di Desa Tirta Makmur.

Mula ceritanya, sekira pukul 03.00 WIB, beberapa warga Tirta Makmur sudah mengintai gerak gerik seorang laki-laki yang mencurigakan. Laki-laki yang diduga residivis curanmor itu berhenti di beberapa titik di desa setempat.

Warga curiga, laki-laki yang mengenakan kaos lengan pendek warna hitam itu, berhenti di depan rumah yang ada sepeda motor terparkir. Ia juga memperhatikan lingkungan di tempat ia berhenti. Gelagat itulah membuat warga curiga.

Tiba di sebuah bengkel, laki-laki yang mengendarai motor Scoopy warna putih itu kembali berhenti. Tapi bukannya motor yang ia ambil, melainkan sepasang sandal yang terletak di teras bengkel. Sontak warga mengejar pelaku. Ia pun lari terbirit-birit. Sampai-sampai ia ketinggalan sepeda motornya, sandal yang sudah di genggamannya pun terlepas.

Meski gagal menangkap si maling, warga berhasil mengamankan satu unit sepeda motor. Kejadian inipun dilaporkan kepada aparat Kepolisian. Dan sepeda motor sudah diamankan di Mapolsek Lubuk Pinang.

Kapolsek Lubuk Pinang, Iptu Suherman melaporkan, sepeda motor yang diamankan, yaitu Honda Scoopy warna putih, nomor TNKB : BH 4530 ZE (bukan TNKB asli) dan pada TNKB tercetak nama "Afila. F". Nomor rangka motor "MH1JFW112GK468785" dan nomor meain "JFW1E - 1473277".

Adapun ciri - ciri pelaku, memiliki tinggi badan sedang, tidak terlalu kurus, rambut hitam pendek agak pirang, mengenakan pakaian baju kaos lengan pendek warna hitam dan celana pendek warna hitam.

"Ciri-ciri pelaku tersebut sangat identik dengan ciri-ciri residivis Curanmor. Hingga saat ini (kemarin) pelaku belum ditemukan," demikian Kapolsek. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: