Mukomuko Nyaris Kehabisan Alat Tes Swab

Mukomuko Nyaris Kehabisan Alat Tes Swab

RBO, MUKOMUKO - Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo, SKM menyatakan, saat ini persediaan alat penyimpanan sampel Swab tes atau VTM (viral transport medium) yang dimiliki Pemkab Mukomuko mulai menipis.

Stok yang tersedia saat ini, katanya menyisakan 100 buah lagi. Sementara, pihaknya, pada hari Senin kemarin (5/10) harus melakukan pengambilan sampel Swab tes terhadap 50 orang.

"50 yang akan kita ambil sampel Swab hari ini (kemarin-red) itu diduga ada kontak erat dengan kasus 08 positif Covid-19 Mukomuko," ujar Bustam.

Dia memastikan, stok VTM yang tersedia saat ini masih cukup untuk pengambilan sampel Swab terhadap orang-orang yang diduga pernah kontak erat dengan pasien positif Covid berdasarkan hasil tracking. Sementara, untuk tambahannya, Dinkes Mukomuko sudah mengajukan ke Dinkes Pemprov Bengkulu. "Informasinya, Dinkesprov juga masih menunggu pasokan dari pusat. Mudah-mudahan kita bisa cepat dapat tambahan alat tersebut," harapnya.

Ditambahkannya, pengambilan sampel Swab terhadap 50 orang itu merupakan warga Tanah Rekah Estate (TRE) dan Mukomuko Estate (MME) Kecamatan Kota Mukomuko. Puluhan warga itu, diduga sempat kontak langsung dengan pasien positif Covid-19 kasus 08 berinisial IH. "Itu hasil tracking petugas kami," sebutnya.

Hasil diagnosa puluhan warga ini akan diketahui sekitar 5 sampai 6 hari kedepan. Sebelum hasil Swab keluar, pihaknya mengingatkan supaya mereka bisa melaksanakan isolasi mandiri. "Kalau Swab PCR nanti hasilnya negatif, silahkan warga tersebut menjalankan aktifitasnya sehari-hari," pungkasnya. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: