3 Putra Berikan Diskon Khusus ke Pulau Tikus

RBO >>>  BENGKULU >>> Jasa layanan Wisata 3 Putra yang khusus melayani kunjungan Wisata ke Pulau Tikus memberikan diskon kepada wisatawan. Diskon itu diberikan jikan mereka membawa rombongan yang banyak. ''Diskon yang kita berikan itu tidak banyak. Tetapi cukuplah untuk meringankan bagi wisatawan,'' ujar Asmawati (41), pemilik jasa pelayanan wisata 3 Putra kepada radarbengkuluonline.com kemarin.

Tujuan memberikan diskon ini, lanjutnya,  adalah untuk menambah minat orang untuk datang ke Pulau Tikus. Sekaligus, mendukung program pemerintah dalam memajukan dunia wisata yang ada di daerah ini.

Destinasi wisata bawah laut di Pulai Tikus ini indah dan sangat banyak diminati wisatawan. Bukan hanya tempat berlibur, tetapi bisa juga jadi tempat untuk menyelam dan melihat indahnya bawah laut dan ikan ikan yang ada.

Asmawati yang membuka bisnis ini sudah berjalan 6 tahun. Ia mengelolanya bukan seorang diri. Akan tetapi dengan suaminya. Pemberangkatan ke Pulau Tikus ini tidak bisa seorang diri. Harus berkelompok. Karena mau ke Pulau Tikus ini memiliki sistem perpaket . Paket ini dari harga Rp 170.000- Rp 300.000,''

Paket ini sudah dilengkapi dengan 10 fasilitas. Seperti pelampung, pemandu, konsumsi, alat snorkling .  Harga yang lebih mahal, hanya pembedanya dari konsumsi saja. ''Dan pemberangkatannya pun tidak tergantung hari. Jika hari bagus dan kuotanya cukup, maka akan melakukan pemberangkatan,''

Akan tetapi, lanjutnya, selama corona ini agak terhambat dan usaha ini agak menurun. Karena, datangnya wisatawan.  ''Dalam bulan Januari ini hanya ada 1 kali pemberangkatan. Ini karena sangat jauh merosotnya wisatawan untuk kesana. ''

Minat wisatawan kesana sudah banyak perubahan. Bukan lagi seperti dulu yang hanya untuk kunjungan saja. Tetapi kalau sekarang minatnya untuk snorkling dan anderwater. Untuk kunjungan itu hanya untuk orang yang sudah tua. Untuk bersantai dan duduk duduk saja.

Wisatawan yang ke Pulau Tikus ini bermacam. Baik itu lokal,  maupun bukan lokal. Baik itu keluarga maupun orang kantoran. Dan usaha ini  penurunan sebanyak 70%

Walaupun adanya penurunan itu, itu tidak masalah. Sebab, bukan dia saja yang kena dari dampak corona itu. Beruntung,  dia tidak hanya punya usaha ini saja. Dia juga ada  usaha lain yang tetap disekitar laut. ''Banyak sekali kendala terhadap korona ini. Karena bisnis ini terutama harus keluar uang. Sedangkan  wisatawan sekarang tidak terlalu butuh untuk berlibur. Dia lebih mementingkan kebutuhan untuk makan. Karena baginya itu sangatlah penting.''

Harapannya, supaya corona ini cepat berlalu agar usaha ini tetap lancar dan tidak sepi. Dengan demikian wisatawan akan  banyak berminat ke Pulau Tikus. Ekonomi warga juga bisa bergairah kembali.(Mg-1)

Sumber: