Tangis Haru Warnai Wisuda Tahfidz SD Islam Al-Azhar 51 Bengkulu

Tangis Haru Warnai Wisuda Tahfidz SD Islam Al-Azhar 51 Bengkulu

Perdana 15 Anak Pasang Mahkota Ayah dan Bunda

RBO >>> BENGKULU >>>  Meskipun masih ditengah wabah Pandemi Covid-19 yang belum juga reda, Yayasan Pesantren Islam Al-Azhar (YPIA), yaitu SD Islam Al-Azhar 51 Bengkulu Cabang Jakarta melaksanakan wisuda tahfidz juz 29 dan juz 30 bagi 15 orang anak murid. Tetapi, dengan menerapkan protokoler Kesehatan (Prokes) Covid-19 yang ketat. Pelaksanaan wisuda tahfidz tersebut diwarnai tangisan haru para orang tua wali murid yang langsung hadir menyaksikan anak-anaknya menyelesaikan hafalan juz 29 dan juzz 30 tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh guru yang meskipun ditengah pandemic Covid-19 ini, proses belajar mengajar anak-anak kami dapat terus berjalan. Bahkan saya lihat anak kami selalu mendapatkan tugas serta menyetorkan hafalan dari para guru SD Islam, Al-Azhar, sehingga hari ini berkat kesabaran para guru kedua anak kami bisa mengikuti wisuda tahfidz yang pertama bagi Emir Hisyam dan Ahmad Tsaqib Al Habsy,” ungkap Ipo Every Ronal,ST orang tua dari kakak adek Emir dan Tsaqib, murid SD Islam Al-Azhar yang wisuda tahfidz saat memberi sambutan dari wali murid, kemarin (30/1).

Sementara itu dari Kepala SD Islam Al-Azhar 51 Bengkulu Cabang Jakarta, H. Nawawi S.Pd, dia menyampaikan, wisuda tahfidz juz 29 dan juz 30 ini merupakan perdana yang diikuti oleh sebanyak 11 orang anak perempuan dan 4 anak laki-laki. “Meskipun kita melaksanakan wisuda tahfidz ini disekolah dan para orang tua wali murid diperbolehkan hadir langsung menyaksikan anak-anaknya wisuda tahfidz. Sejak awal kami telah menyampaikan bahwa kegiatan kita laksanakan dengan memberlakukan protokoler kesehatan Covid-19 yang ketat. Seluruh peserta dan guru wajib menggunakan masker juga faceshield. Kemudian cuci tangan, serta tempat duduk kita batasi jaraknya. Alhamdulillah pelaksanaan berjalan baik dan lancar. Ini wisuda yang pertama. Tahun depan in sya Allah kembali akan kita laksanakan,” kata H. Nawawi.

Adapun dari pantauan dilokasi saat kegiatan, setelah selesai wisuda, ke 15 anak mendatangi orang tua mereka di bangku undangan dan menyematkan mahkota kepada kedua orang tuanya masing-masing yang diwarnai isak tangis haru serta bahagia para wali murid melihat buah hati mereka berhasil menjadi penghafal Al’Quran. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: