Pemprov Mutasi 132 Jabatan, Gubernur Imbau Pejabat Melek Medsos

Pemprov Mutasi 132 Jabatan, Gubernur Imbau Pejabat Melek Medsos

6 Sekdis, Wadir RSMY dan Direktur RSJKO Diganti
RBO >>>  BENGKULU >>>  Sebanyak 132 pejabat yang ada di jajaran Pemda Provinsi Bengkulu dimutasi   di Balai Semarak Provinsi Bengkulu Senin (12/7) . Diantaranya pejabat eselon 3 sebanyak 38 orang dan eselon 4 sebanyak 94 orang. Menariknya pelantikan saat ditengah pandemi ini dilakukan secara virtual. Ada  beberapa Sekretaris Dinas yang diisi jabatan yang kosongan maupun memang diganti. Diantaranya bernama Agnes Fitriansyah menjabati Sekretaris Dinas Pemberdayaan  Masyarakat dan Desa Provinsi Bengkulu , Rina Komala Sari menjabati Sekretaris Dinas Peternakan dan  Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, Abriyani, MT
menjabati Sekretaris Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Provinsi Bengkulu, Rosmala Dewi, SP, M.Si menjabati Sekretaris Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Jais Effendi, SP, M.SI menjabati Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan  Penataan Ruang Provinsi Bengkulu, Syahjudin, M.Pd menjabati Sekretaris Dinas Pendidikan dan  Kebudayaan Provinsi Bengkulu,  Herry Permana menjabati
Direktur Rumah Sakit Khusus Jiwa Soeprapto Daerah Provinsi Bengkulu dan Hafni Wakil menjabati Direktur Umum dan Keuangan Rumah Sakit Umum Daerah Dr. M. Yunus Pemda Provinsi Bengkulu.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menekankan pentingnya sensitivitas dan nilai kepedulian sosial di tengah wabah COVID-19 kepada sebanyak 134 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprov Bengkulu yang baru dilantik. "Saat ini kita dihadapkan pada kondisi sulit. ASN harus memiliki sensitivitas dan kepedulian pada lingkungannya," sampai Rohidin.
Untuk itu, Rohidin meminta kepada seluruh pejabat yang baru dilantik, untuk membuat paket kepedulian kemanusiaan atas musibah COVID-19. "Silakan berapapun nilai dan dalam bentuk apapun, nanti disampaikan kepada orang-orang yang membutuhkan," paparnya.
Pelantikan yang dihadiri perwakilan pejabat dipusatkan di Balai Raya Semarak Bengkulu dengan protokol kesehatan yang ketat dan juga dilaksanakan secara virtual di setiap OPD masing-masing. Selain poin pertama di atas, ia juga meminta 3 poin penting yang harus menjadi fokus dimasa COVID-19 dilaksanakan oleh para pejabat yang baru saja dilantik. Seperti, selalu menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada, siap mengabdikan diri secara maksimal di tengah masyarakat, harus masuk dan ramah terhadap dunia digital.
"Pejabat harus melek digital. Salah satunya dengan memiliki akun media sosial. Terutama akun Facebook, Instagram dan twitter," tegas Rohidin.
Sebagai wujud komitmen dan bukti para pejabat bisa bermedia sosial, Rohidin minta setelah pelantikan seluruh pejabat yang dilantik memposting tweetbon individu diakunnya masing-masing.
Sementara itu, Kadis Kominfotik Provinsi Bengkulu, Jaduliwan mengatakan, dioptimalkannya kegiatan medsos di jajaran ASN dan pejabat Pemprov Bengkulu tersebut, sebagai bentuk hadirnya pemerintah di tengah masyarakat Bengkulu. "Ini pelantikan pertama di era pandemi yang kita laksanakan secara digital, agar kehadiran jajaran ASN dan pejabat Pemprov Bengkulu di ruang publik khususnya media sosial diwarnai aktivitas positif," sampainya. (Bro)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: