Dikbud Layangkan Surat ke Satgas Covid-19 Kepahiang

Dikbud Layangkan Surat ke Satgas Covid-19 Kepahiang

RBO >>>  KEPAHIANG >>>  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kepahiang  melayangkan surat kepada Satgas Covid-19 Kabupaten Kepahiang terkait permintaan pertimbangan untuk kembali dilaksanakannya sistem pembelajaran tatap muka (PTM) secara penuh di sekolah. Sebab, kasus covid-19 di Kepahiang sudah mengalami penurunan.

Kadis Dikbud Kepahiang Dr. Hartono, M.Pd, menyanpaikan,  pembelajaran disekolah yang menjadi wilayah naungan Dikbud Kepahiang mulai dari TK/PAUD, SD dan SMP telah melaksanakan PTM itu. Hanya saja, itu belum dilaksanakan secara penuh 100 persen. Masih kelang sehari. Sehari  di sekolah sehari daring. Atau 50 persen sekolah, 50 persen lagi belajar dari rumah. Pembelajaran secara daring, pertimbangannya bagus untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19, akan tetapi banyak krikulum pembelajaran yang tidak tersampaikan dengan baik terhadap peserta didik. “Melihat situasi  Covid-19 saat ini sudah mengalami penurunan, kita dari Dikbud meminta agar PTM itu bisa dilaksanakan secara ful.  Karena pertimbangannya, kurikulum pendidikan harus tersampaikan kepada peserta didik, tapi kewenangan untuk memutuskan PTM ful, tetap daring atau PTM seperti yang dilakukan saat ini ada pada Satgas Covid-19,” ucapnya kepada radarbengkuluonline.com . Apakah dibolehkan PTM secara ful atau tidak, lanjutnya, dia   masih menunggu jawaban dari Satgas. ''Jika nanti diizinkan, maka pelaksanaan sistem pembelajaran di sekolah dapat kembali dilaksanakan secara full.” Untuk mendukung pelaksanaan sistem PTM secara penuh disituasi masih mewabahnya Covid-19 di Kabupaten Kepahiang, pihaknya telah meminta masing masing penanggung jawab satuan pendidikan di Kabupaten Kepahiang untuk membentuk satgas Covid-19 di sekolah masing-masing serta menyiapkan berbagai keperluan penerapan prokes di sekolah.(crv).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: