Toke Kelapa Mengenaskan Tersengat Aliran Listrik

Toke Kelapa Mengenaskan Tersengat Aliran Listrik

radarbengkuluonline.com -  MUKOMUKO - Tragis! Warga Desa Penarik, Kecamatan Penarik bernama Ariyanto (36) tewas mengenaskan tersengat listrik dari kabel induk jaringan milik Perusahaan Listrik Negara (PLN). Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (21/11) sekira pukul 12.00 WIB di dekat kebun sawit milik warga pinggir jalan Desa Penarik- Ujung Tolan (Gang Toba) desa setempat. Warga sempat histeris melihat kejadian tersebut. Sebab, pada saat tersengat, asap sempat mengepul tebal keluar dari tubuh korban. Akibat kejadian itu, kulit dan daging korban bagian kaki, tangan dan wajah melepuh, hangus terbakar, hingga mengelupas. Hal ini dibenarkan Kapolres Mukomuko, AKBP. Witdiardi, S.IK., MH, melalui Kasat Reskrim, AKP. Teguh Ari Aji, S.IK, ketika dikonfirmasi radarbengkuluonline.com tadi siang. Dijelaskan Kasat, kronologis kejadian, korban merupakan toke kelapa. Sebelum peristiwa terjadi, korban hendak memanen kelapa  menggunakan egrek (alat panen sawit berbentuk arit dengan tangkai pajang) dengan panjang tangkai lebih kurang 10 meter. Sayangnya, saat akan mengait tangkai buah kelapa, mata egrek meleset menyebabkan egrek tidak seimbang dan roboh ke arah sisi jalan yang terdapat tiang induk listrik PLN. "Informasi yang kami terima, korban sudah berusaha sekuat tenaga menahan egrek supaya tidak roboh. Tapi tetap tidak bisa. Belum sempat melepas pegangan dari tangkai egrek, ujung egrek sudah menyentuh kabel induk PLN dan korban langsung kesetrum," ungkap Kasat Reskrim. Melihat kejadian itu, warga langsung berteriak minta tolong. Tapi sayang, korban tidak bisa diselamatkan. Setelah kondisi aman, dan dipastikan tidak ada aliran listrik lagi, korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah duka oleh warga sekitar. "Korban mengalami luka bakar melepuh di tangan. Kaki dan muka dan korban meninggal dunia," ujarnya. Kasat menambahkan, peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kita semua agar selalu waspada ketika beraktivitas di dekat jaringan listrik. Apalagi menggunakan alat bermaterial besi seperti egrek. "Kami ingatkan agar waspada. Tegangan di kabel induk itu sangat besar. Kalau kesetrum sangat-sangat berbahaya. Mudah-mudahan kejadian seperti ini tidak terulang lagi." (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: