Bukan Hoax, Jalinbar Seluma – Manna Ditutup 12 Jam

Bukan Hoax, Jalinbar Seluma – Manna Ditutup 12 Jam

radarbengkuluonline.com - SELUMA- Sempat dikira hoax, informasi penutupan jalan lintas barat Seluma - Bengkulu Selatan selama 12 jam pada tanggal 19 Desember 2021 mendatang benar adanya. Kepastian kebenaran itu disampaikan Kapolres Seluma, AKBP Darmawan Dwi Haryanto S.IK melalui Kasat Lantas Polres Seluma Iptu Jangkung Riyanto S.Kom.

" Terkait dengan beredarnya pemberitahuan tentang penutupan jalan di Jembatan Seluma yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Desember 2021 mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan tanggal 19 Desember 2021 pukul 06.00 WIB, bahwa informasi tersebut benar adanya," kata Kasat Lantas Polres Seluma, Iptu Jangkung Riyanto S.Ikom kepada radarbengkuluonline.com Jumat (10/12).

SILAHKAN DIBACA INI:

Bank Bengkulu Berbenah, Direktur-Komisaris Diganti

Penutupan jalan tersebut terjadi, lanjutnya,  lantaran adanya proses perbaikan jembatan panjang perbatasan Kelurahan Lubuk Kebur, Kecamatan Seluma dengan Kelurahan Bunga Mas, Kecamatan Seluma Timur.

" Hal ini berdasarkan hasil rapat yang dilaksanakan di Kantor Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Bengkulu pada tanggal 9 Desember 2021 tentang Rencana pelaksanaan perbaikan lantai Jembatan Seluma yang akan memakan waktu lebih kurang 12 jam dan akan dilakukan penutupan jalan secara total. Rencana pelaksanaan perbaikan lantai Jembatan Seluma akan dilaksanakan tanggal 18 Desember 2021 pukul 18.00 WIB sampai dengan 19 Desember 2021 pukul 06.00 WIB" terang Kasat Lantas.

BACA JUGA:

Ini Dia Orang Bengkulu Yang Namanya Tersangkut di Jalan   (3)

Dengan rencana penutupan jalan dari dua arah tersebut, paparnya, diimbau kepada warga yang akan melintasi Jembatan Seluma agar memperhatikan waktu pemberlakuan penutupan tersebut. Harapannya, tidak terjadi penumpukan atau kemacetan dijalan nasional tersebut.

JANGAN LUPA BACA INI:

Pemenang Lomba Mancing 2018 Siap Jemput Keberuntungan Lagi

" Untuk perbaikan jalan Jembatan Seluma kita lakukan penutupan total, jalan alternatif tidak ada. Kalau pun ada warga yang akan melewati jalan Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan atau alternatif jalan lain, dipersilahkan. Namun kami tidak menganjurkan. Karena, di samping kondisi jalan yang sempit dan berlubang, juga faktor keamanan" ujar Kasat Lantas.

Sementara itu, bagi para pengendara yang akan mengambil jalan alternatif, untuk kendaraan roda dua bisa mengambil jalur Bendung Seluma. Sementara untuk kendaraan roda empat maupun roda dua lainnya, alternatif bisa melintasi jalan provinsi Peninggalan Inggris, yang melintas di sepanjang kawasan pesisir Pantai Ngalam, Pantai Seluma, tembus Pantai Talo , Talo, atau bahkan menembus Kelurahan Masmambang, Kecamatan Semidang Alas Maras dan sebaliknya. (One)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: