Ribuan THL di Pemda Kepahiang Dirumahkan
radarbengkuluonline.com, KEPAHIANG - Sesuai dengan keputusa Pemerintah Pusat melalui Kementerian Keuangan RI telah memutuskan setiap daerah dibatasi 30 persen untuk belanja pegawai ditahun 2022 mendatang. Terkait dengan hal tersebut, Pemda Kepahiang akan melakukan pemutusan kontrak Tenaga Harian Lepas (THL) di ruang lingkup Pemerintah Kabupaten Kepahiang.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Kepahiang, Dr. Hartono, M.Pd menyampaikan, tidak tanggung-tanggung jumlah THL yang akan dipangkas mulai awal Januari 2022 mendatang. Jumlahnya mencapai 1.000 orang lebih dari total THL yang saat ini dipekerjakan mencapai 1.500 orang.
SILAHKAN DIBACA:
Rutan Bengkulu Digeledah “Kita sedang melakukan penghematan anggaran. Kondisi APBD 2022 mendatang tengah mengalami kesulitan. Akan banyak kegiatan yang tertunda. Bahkan, tidak sama sekali bisa kita laksanakan. Adapun jadwal pemangkasan THL akan kita laksanakan 31 Desember 2021. Ini dengan tujuan menekan angka belanja pegawai,” ujar Hartono kepada radarbengkuluonline.com tadi siang. Sebelumnya belanja pegawai Pemerintah Kabupaten Kepahiang untuk alokasi anggaran honorer THL saja sudah mencapai Rp 3 miliar lebih. “THL pasti jumlahnya mulai tahun 2022 mendatang ini akan kami kurangi. Kemungkinan kami hanya mempertahankan 30 persen dari yang ada. Misal THL sekarang ada 1.500, kemungkian besar hanya akan ada 500 THL saja yang akan dipertahankan.”
BACA JUGA:
Ini Dia Orang Bengkulu Yang Tersangkut Namanya di Jalan (17) Dengan kebijakan itu, diyakini Sekda akan dapat sedikit menekan anggaran untuk belanja pegawai. Dalam hal ini anggaran untuk honorer yang sebelumnya mencapai Rp 3 miliar lebih. Untuk mengefektifkan THL yang akan tetap dipertahankan mengabdi di Pemerintahan Kabupaten Kepahiang tegas Hartono, dirinya meminta masing masing OPD untuk dapat melakukan penataan ulang kebutuhan dan melakukan evaluasi terhadap kinerja THL yang ada saat ini.
PERLU DIBACA:
Jembatan Talang Buai, Mukomuko Nyaris Putus
“Tadi pengurangan ini bukan hanya kemauan kami saja, karena dengan alasan keterbatasan keuangan daerah, tetapi juga memang ada aturannya. Jadi kami pastikan juga kalau tahun 2022 mendatang kami tidak akan melakukan rekrutmen THL. Malahan THL yang ada akan kami kurangi sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan daerah."(crv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Jadi Jutawan Modal 8 Induk Ayam, Pakan, Jamu dan Mesin Bikin Sendiri [Part 2]
- 2 8 Tips Memilih Mobil Bekas yang Berkualitas: Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Mobil Bekas
- 3 KPU Bengkulu Sukses Distribusikan Logistik Pilkada Serentak 2024 ke Pulau Enggano
- 4 8 Cara Merawat Mobil Listrik agar Baterai Awet: Tips agar Mobil Listrik Tetap Optimal dan Baterai Tidak Cepat
- 5 KPK Umumkan Status Gubernur Bengkulu, Sekdaprov dan Ajudan Menjadi Tersangka dan Ditahan
- 1 Jadi Jutawan Modal 8 Induk Ayam, Pakan, Jamu dan Mesin Bikin Sendiri [Part 2]
- 2 8 Tips Memilih Mobil Bekas yang Berkualitas: Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Mobil Bekas
- 3 KPU Bengkulu Sukses Distribusikan Logistik Pilkada Serentak 2024 ke Pulau Enggano
- 4 8 Cara Merawat Mobil Listrik agar Baterai Awet: Tips agar Mobil Listrik Tetap Optimal dan Baterai Tidak Cepat
- 5 KPK Umumkan Status Gubernur Bengkulu, Sekdaprov dan Ajudan Menjadi Tersangka dan Ditahan