Sempat Ricuh, Pertandingan Sepak Bola Berakhir Damai
Inilah surat kesepakatan yang sudah ditandatangi kedua belah pihak-Berlian-
MARGA SAKTI SEBELAT, RADARBENGKULUONLINE.COM - Pertandingan sepak bola yang diadakan Desa Suka Merindu, Kecamatan Marga Sakti Seblat (MSS), Kabupaten Bengkulu Utara berakhir ricuh.
Data yang berhasil dihimpun, kericuhan terjadi pada Selasa sore (18/10/2022) saat pertandingan kesebelasan Desa Talang Arah melawan Desa Suka Merindu sedang berlangsung.
Peristiwa kericuhan berawal dari pemain kedua tim yang cekcok hingga menyulut suporter turun kelapangan.
Saat dikonfirmasi, Kapolres BU AKBP. Andy Pramudya Wardana, S. Ik. MM melalui Kapolsek Putri Hijau AKP. Erwin Setiawan SIK M.H membenarkan peristiwa tersebut. Dijelaskan Kapolsek, pihaknya telah memediasi kedua tim serta panitia penyelengara.
"Ya benar, ada keributan saat berlangsungnya turnamen sepak bola di Desa Suka Merindu. Namun saat ini kedua manager tim dan panitia telah kita mediasi. Untuk situasi saat ini telah kondusif," ungkap Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, ada beberapa kesepakatan telah ditetapkan didalam mediasi yang difasilitasi Mapolsek Putri Hijau itu. Pihak panitia bersedia memberi uang satu juta rupiah untuk biaya pengobatan pemain kedua tim. Manager tim Desa Talang Arah dan manager tim Desa Suka merindu harus membayar denda sebesar sepuluh juta sesuai surat pernyataan yang telah dibuat sebelum mengikuti turnamen, serta kedua tim menerima untuk di diskualifikasi dari pegelaran open turnamen tersebut.
BACA JUGA: Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bengkulu Launching Gerakan Tanam Cabai di Pekarangan
"Ada beberapa poin kesepakatan yang ditetapkan pada mediasi yang kita fasilitasi dan pihak panitia serta manager kedua tim pun menyetujui hasil tersebut. Untuk sementara open turnamen ditunda sampai waktu belum ditentukan," tambah Kapolsek.
Di sisi lain, Kapolsek berharap kejadian serupa tidak terjadi lagi. Kapolsek pun mengimbau jadikan perlombaan serta pertandingan di bidang olah raga yang diadakan menjadi ajang pemersatu dan ajang silaturahmi.
BACA JUGA:Kantor Imigrasi Sosialisasi Paspor Berlaku 10 Tahun
"Intinya junjung sportivitas, jadikan pertandingan itu sebagai ajang silaturahmi," tutur Kapolsek AKP Erwin Setiawan SIK. MH.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: