Wabup Bengkulu Utara Buka Seminar P-PPAPPAK

Wabup Bengkulu Utara Buka   Seminar P-PPAPPAK

Wakil Bupati Bengkulu Utara (BU) Arie Septia Ardinata, SE, M.AP menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan seminar-Berlian-

 

ARGA MAKMUR, RADARBENGKULU.DISWAY.ID  - Wakil Bupati Bengkulu Utara (BU), Arie Septia Ardinata, SE, M.AP menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan seminar yang diselenggarakan oleh Perkumpulan Peduli Perlindungan Anak, Perempuan, Pendidikan Adat dan Kebudayaan (P-PPAPPAK) Bengkulu Utara.

Kegiatan ini dengan mengusung tema “Kewaspadaan dini terhadap kekerasan anak dan perempuan di Kabupaten Bengkulu Utara." Acara ini berlangsung di Aula Rama Agung Resto, Bengkulu Utara, Kamis (03/11/2022).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD), Ketua Forum terkait, Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Perwakilan Kesbangpol dan peserta seminar dengan Narasumber Dr. Suci Asriani, SP. MP. Fasilitator Nasional PATBM dengan judul materi Cara Penanggulangan Kekerasan Anak melalui Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat. 

Wabup BU Arie Septia Adinata, SE, M.AP mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, ia memberikan apresiasi kepada P-PPAPPAK Kabupaten Bengkulu Utara atas kinerja dan kegiatan yang mendorong pencegahan terjadinya kekerasan terhadap anak dan perempuan.

Harapannya dengan diadakan seminar ini, dapat mengedukasi peserta yang nantinya menyentuh masyarakat. Sehingga tidak ada lagi kekerasan terhadap anak dan perempuan. 

“Saya atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Utara memberikan apresiasi kepada P-PPAPPAK Kabupaten Bengkulu Utara atas kinerja dan kegiatan yang mendorong pencegahan terjadinya kekerasan terhadap anak dan perempuan. Harapannya dengan adanya seminar ini dapat mengedukasi masyarakat. Kemudian, tersalurkan ke masyarakat. Sehingga tidak lagi terjadi kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan,” ucapnya.

Selain itu, pemerintah terus mendukung dan menciptakan program kerja yang nyata untuk mengoptimalkan kinerja, nantinya Pemerintah akan menyusun Peraturan Daerah (Perda), guna mengantisipasi dan menciptakan rasa aman kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara, terkhusus pada perempuan dan anak.

Pemerintah juga telah berupaya mulai dari memperhatikan anak usia dini, TK dan PAUD, memantau tumbuh dan kembang anak, melalui sinergisitas kepada sekolah, Posyandu, instansi terkait dan masyarakat.

BACA JUGA:Provinsi Bengkulu Masih Memiliki Utang

“Pemerintah telah banyak melakukan program untuk mendukung dan cegah tangkal dini. Yaitu dengan memperhatikan tumbuh kembang anak usia dini. Mulai dari PAUD dan TK, kemudian sinergisitas bersama sekolah, posyandu, instansi terkait dan masyarakat, Pemerintah juga telah berencana akan membuat perda guna menciptakan rasa aman kepada masyarakat terkhusus anak dan perempuan di Kabupaten Bengkulu Utara,” jelasnya. 

Sementara itu, Ketua P-PPAPPAK Ibnu Majah, A. Md. Kom mengatakan, kegiatan seminar ini dihelat sehubungan dengan sering terjadinya kekerasan terhadapan anak dan perempuan. Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan dapat menekan angka kekerasan khusus di Kabupaten Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Blok Hunian Lapas Bengkulu Digeledah

"Seperti kita ketahui, saat ini tidak hanya di Bengkulu Utara dan Provinsi Bengkulu saja, kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan sangat tinggi. Maka dari itu guna menekan angka kekerasan terhadap anak dan perempuan, kita adakan seminar ini. Harapan kita dengan adanya seminar ini, khusus di Kabupaten Bengkulu Utara angka kekerasan terhadap anak dan perempuan tidak ditemukan lagi," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: