Pemuda Benteng Dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara

Pemuda Benteng Dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara

Korban sedang dirawat di rumah sakit-Ronal-

 

Akibat Penusukan Depan Cassablanca

 

BENGKULU, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Tindakan kekerasan tak hentinya terjadi di tempat hiburan dunia malam. Kali ini dilaporkan oleh Dwines Hendri (33) warga Kelurahan Kembang Seri, Kecamatan Talang Empat, Kabupaten Bengkulu Tengah.

Dimana rekannya bernama Boby mengalami penusukan akibat diduga dikeroyok tepatnya berada di depan Cafe Cassablanca Jalan Pariwisata Pantai Panjang Bengkulu, Rabu (16/11) dini hari. 

Korban saat itu bersama rekan lainnya duduk didepan cafe. Kemudian, korban mendengar kalau Aan, salah satu rekannya sedang beribut dengan salah satu pelaku.

Mendengar hal itu, korban Boby pun menemui rekannya. Saat disana pelaku dengan berjumlah tiga orang ini memukul korban. Tak sampai disana, salah satu pelaku kemudian menusuk korban mengenai Punggung belakang dan luka tusuk dibagian perut sebelah kanan. 

Kapolresta Bengkulu AKBP Andy Dady Nurcahyono Widodo melalui Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, AKP Welliwanto Malau mengatakan, usai menusuk korban, kemudian para pelaku melarikan diri menggunakan motor V Xion mengarah Hotel Pasir Putih. 

"Benar, kita sudah menerima laporan dimana adanya peristiwa pengeroyokan di depan Cafe Cassablanca Kota Bengkulu. Dari peristiwa itu, diduga karena ribut mulut. Kemudian, salah satu rekan korban ini hendak menolong, namun malah dikroyok oleh sejumlah pelaku. Disana salah satunya, menusuk korban dibagian punggung dan perut," ujarnya. 

BACA JUGA: UMP Bengkulu Cuma Naik Sebanyak Ini

Atas kejadian itu, korban saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara guna ditangani medis secara serius. 

Malau mengatakan, pihaknya saat ini sedang melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah para saksi. Serta mengamankan alat bukti yang ada.

BACA JUGA:Ini 10 Desa di Kepahiang yang Belum Bayar PBB

"Saat ini, kita amankan beberapa alat bukti. Kemudian tim sudah ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan, termasuk dengan saksi lainnya. Untuk saat ini lokasi didepan cafe kita pasang police line guna kepentingan pemeriksaan," sampainya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: