Waspada PMK, Provinsi Bengkulu Menuju Zona Hijau
Vaksinasi Hewan ternak, waspada PMK-Wawan/Ist-
SELUMA, RADARBENGKULUONLINE.COM - Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama Pemkab Seluma terus melakukan berbagai upaya agar seluruh Wilayah di Provinsi, khususnya di Seluma bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (Zero Kasus) menuju Zona Hijau.
Berbagai upaya telah dilakukan untuk menuju zero kasus, diantaranya dengan melakukan potong bersyarat untuk ternak yang terpapar PMK, mempercepat cakupan vaksinasi.
Kemudian, melakukan pengobatan dan desinfeksi kandang dan lingkungan (Biosecurity yang ketat) serta pengawasan lalu lintas ternak dan produknya.
BACA JUGA:HUT ke 26, SMKN 4 Kota Grand Opening Tefa Enggano Motor
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, drh. Muhammad Syarkawi MT menyampaikan, virus PMK ini menyerang hewan berkuku belah, Wilayah Bengkulu dalam zona putih dengan 0 kasus.
" Tahun 2023 ini kita berupaya untuk menuju titik hijau dengan upaya giat melaksanakan vaksin PMK," sampai drh.Muhammad Syarkawi MT, saat kegiatan Vaksin Masal Pengendalian PMK di Desa Bukit Peninjauan I Kecamatan Sukaraja Rabu (22/2).
Saat ini telah ada aplikasi penandaan ternak yang telah divaksin, kegiatan ini dibuka serentak dan dilaksanaakan di Sulawesi Selatan oleh Menteri Pertanian dan Perternakan langsung beberapa waktu lalu. Untuk nasional Provinsi Bengkulu terbaik ke 4 pelaksanaan vaksin PMK.
BACA JUGA:Unggul 6 - 1 atas LOBAR FC, Team Sepak Bola Niur Siap Melayang Menang
" Untuk mencapai titik hijau, butuh waktu, proses yang panjang dan massif, dan untuk itu yang berperan untuk mencapai hal itu yakni dengan melakukan vaksin hewan ternak," sampainya.
Gubernur Bengkulu DR. H. Rohidin Mersyah dalam sambutannya menyampaikan untuk saat ini langkah yang tepat memelihara hewan agar terhindar dari wabah PMK adalah melaksanakan vaksin kepada hewan tersebut.
Untuk itu, lanjutnya, harapannya pentingnya dukungan dari semua pihak untuk menyukseskan program tersebut.
BACA JUGA:Pemda Kota Bengkulu Gelar Peringatan Isra Mikraj
" Harapan saya kepada seluruh peternak, petugas kesehatan hewan, vaksinator, penyuluh dan semua pihak untuk bekerjasama, jangan sampai ada hewan ternak yang belum divaksin. Jika semuanya sudah divaksin, tinggal pengulangan, sehingga Provinsi Bengkulu nantinya bebas dari PMK," sampainya.
Sementara itu, dalam kegiatan tersebut Gubernur dan rombongan juga menyerahkan bantuan barang barang vaksinasi berupa, vaksin PMK sebanyak 12.575 dosis, Coolbox vaksin sebanyak 20 box, Desinfektan sebanyak 1000 liter,Progred sebanyak 15 kotak serta obat- obatan berupa vitamin sebanyak 705 botol, Anti histamin sebanyak 420 botol, Anti biotik 123 botol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: