Desa Wisata Terkaya Dengan Penghasilan Rp 14 Miliar, Wisata Ponggok Ada Swapoto di Dalam Air

Junaidi bersama akademisi bekerjasama mengeksplorasi potensi desanya, dengan demikian desa ponggok yang tidak dikenal oleh banyak orang, kini menjadi desa wisata yang dikunjungi oleh puluhan ribu wisatawan dari berbagai daerah setiap minggunya. 

 

Menyadari besarnya potensi yang dimiliki oleh desanya, Junaidi Mulyono membelikan semua perangkat desa tersebut smartphone untuk menyebarkan keindahan desa ponggok ke semua penjuru. Hasilnya sekitar 1.488 penduduk, mereka mampu mendatangkan 40.000 pengunjung disetiap bulannya , bahkan pada tahun 2017, pendapatan desa ini kurang lebih mencapai Rp. 14,2 miliyar. 

 

Walaupun demikian, kepala desa tersebut mengungkapkan 5 aset bagi sebuah desa. Diantaranya ialah sumber daya alam, sumber daya manusia, sosial, infrastruktur dan  finansial. 

BACA JUGA:Desa Terindah di Dunia, Yuk Kunjungi, Ternyata Dekat Bengkulu

Berkat dari pemasukan yang lebih besar, desa ponggok bisa memberikan fasilitas bagi warganya. Salah satunya ialah program satu rumah, satu sarjana yang merupakan beasiswa untuk warga mulai dari Rp. 300 ribu per bulannya. 

Jaminan kesehatan, asuransi kesehatan yang diberikan untuk seluruh warga desa ponggok. Sehingga penghasilan warga setempat bertambah dan kebutuhan lainnya terpenuhi. 

 

Pemerintah setempat pun sudah menyumbangkan dana sebesar 6 triliun untuk dimanfaatkan dengan baik oleh warga desa ponggok untuk mempertahankan keindahannya juga kebutuhan finansial dari warga itu sendiri. 

 

Referensi; official space of ponggok village. KKN desa ponggok bersama forum mahasiswa ponggok

Sumber: radar bengkulu