Mengenang Sosok Ajeng Dewi Sartika dan Perjuangannya Untuk Pendidikan Indonesia

Mengenang Sosok Ajeng Dewi Sartika dan Perjuangannya Untuk Pendidikan Indonesia

Raden Ajeng Dewi Sartika pahlawan nasional indonesia dibidang pendidikan-Ist-

BACA JUGA:Mengenang Sosok Cut Nyak Dien, Perempuan Tangguh Asal Aceh yang Ditakuti Penjajah

Ia mengajarkan para wanita membaca, menulis, berhitung, pendidikan agama dan berbagai keterampilan lainnya. 

Hingga pada tahun 1912 telah tersebar sembilan sekolah di seluruh jawa barat, kemudian berkembang menjadi satu sekolah tiap kota maupun kabupaten pada tahun 1920. Kemudian pada tahun 1929 sekolah tersebut berganti nama menjadi Sekolah Raden ewi. 

Sekolah Raden Dewi pun berkembang dengan pesat, namun sayangnya masa pendudukan jepang membuat sekolah tersebut mengalami krisis keuangan dan peralatan. 

BACA JUGA: Sosok Syekh Ahmad Yasin Pendiri Hamas Pimpin Gerakan Perlawanan, Diramalkan Israel Akan Hiang dari Peta?

Pasca kemerdekaan, kesehatan Dewi Sartika pun mulai menurun, pada saat terjadinya Agresi Militer Belanda dalam masa perang kemerdekaan, ia terpaksa ikut mengungsi ke Tasikmalaya.

 

Pada akhirnya ia meninggal pada tanggal 11 September 1947 di Cineam lalu dimakamkan ditempat tersebut, setelah situasi aman makamnya dipindahkan ke jalan Karang Anyar, Bandung. 

 

Raden Dewi Sartika merupakan tokoh perempuan Indonesia paling terkenal. Ia diakui sebagai Pahlawan Nasional oleh pemerintah Indonesia pada tahun 1966. Kemudian namanya tersebut digunakan nama jalan dimana sekolahnya berada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: