Strategi Pemeriksaan STNK di UINFAS Bengkulu Berhasil Memberhentikan Kasus Curanmor
Komandan Regu 3 UINFAS Bengkulu, Eko Saputra sedang memberikan keterangan kepada radarbengkulu.disway.id -Zulfa-radarbengkulu
RADAR BENGKULU – Adanya beberapa kasus curanmor (pencurian motor) di UINFAS Bengkulu pada 2022 lalu, membuat sistem keamanan di Universitas tersebut diperketat.
Mendapati kasus kehilangan motor yang cukup sering hingga meresahkan warga kampus, membuat Satpam atau pihak keamanan di kampus tersebut membuat strategi khusus untuk menanggulangi masalah yang terjadi.
BACA JUGA:Tahun 2024 Menjadi Perubahan Besar UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, Banyak Raih Prestasi
Dengan adanya pemberhentian di jalan menuju keluar Kampus, tepatnya di depan Gedung Pasca Sarjana, pihak keamanan (Satpam) memeriksa STNK setiap mahasiswa yang lewat dan mencocokkan nomor polisi di STNK tersebut dengan nomor polisi di kendaraan mahasiswa yang diberhentikan.
Komandan Regu 3 UINFAS Bengkulu, Eko Saputra mengatakan, sejak adanya sistem pemeriksaan STNK di tahun 2023 hingga sekarang sudah tidak ada lagi kasus curanmor yang terjadi UINFAS. Namun, untuk kasus kehilangan helm, masih banyak yang mengalami.
BACA JUGA:Selain Layani Mahasiswa, Kantin Hikmah UINFAS Bengkulu Terima Pesanan untuk Umum
“Kalo sekarang kan Alhamdulillah sepanjang 2023 udah nggak ada lagi yang kehilangan motor. Cuma kalo helm ya memang masih banyak. Itu pun sebenarnya keteledoran mahasiswa itu sendiri. Udah tau helm bagus, coba di taro di bawah jok, kan ga ilang jadinya,” ungkapnya kepada radarbengkulu.disway.id Jumat, 12 Januari 2024.
Selain itu, pria bertubuh gemuk tersebut juga menyampaikan bahwa aktivitas pemeriksaan STNK ini tidak memiliki waktu atau jam tertentu untuk dilaksanakan. Ia berkata gerak-gerik pihak keamanan akan mudah dibaca oleh mahasiswa apabila menggunakan jadwal atau waktu tertentu, sehingga mahasiswa bisa saja menghindari pemeriksaan.
BACA JUGA:Profil Muhammad Tegar Amrullah Presiden Mahasiswa UINFAS Bengkulu
Eko berharap agar mahasiswa dan mahasiswi UINFAS dapat bekerja sama dengan baik dalam menjaga keamanan. Terutama ketika ada kegiatan yang dilaksanakan di Kampus.
“Ya harapannya seluruh mahasiswa disini bisa dan mau diajak kerjasama dengan baik. Terutama di hari Sabtu dan Minggu. Kan di hari-hari itu biasanya ada kegiatan. Makanya kadang kita tanya dari fakultas mana, ada panitia keamanannya apa enggak. Kalo ada kan kita bisa mantau dari jauh, jadi bisa dikomunikasikan juga ke kita kalo ada apa-apa,” tuturnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarbengkulu