Usai Lebaran, PUPR Provinsi Bengkulu Memastikan Kelanjutan Proyek SPAM Regional KOBEMA

Usai Lebaran, PUPR Provinsi Bengkulu Memastikan Kelanjutan Proyek SPAM Regional KOBEMA

Usai idul Fitri PUPR PRovinsi Bengkulu mulai Pembangunan Infrastruktur SPAM Kobema-Poto dok PUPR provinsi Bengkulu -

RADAR BENGKULU - Pemerintah Provinsi Bengkulu bersiap untuk memulai pembangunan fisik Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Kobema (Kota, Benteng dan Seluma) setelah perayaan lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.

Proyek ini akan melibatkan Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Tengah, dan Kabupaten Seluma, dengan fokus pada pembangunan reservoir (pusat cadangan air) dan Jaringan Distribusi Induk (JDU).

BACA JUGA:Mengejutkan, DPRD Provinsi Bengkulu Tidak Alokasikan Anggaran untuk Proyek Lanjutan di DDTS

BACA JUGA:Proyek Pembangunan SPAM Kobema Akan Dimulai,Bangunan Ilegal Segera Dibongkar

Tejo Suroso, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, mengungkapkan bahwa sebelumnya pemerintah provinsi menghadapi kendala dalam proses penggusuran bangunan liar yang berdiri di dalam area pembangunan.

Namun, saat ini, pemerintah provinsi tengah mengurus sertifikat lahan yang diperkirakan akan selesai setelah perayaan lebaran.

"Tanah itu merupakan aset Pemerintah Provinsi Bengkulu dan kita memiliki dokumennya, namun pemilik bangunan juga mengklaim memiliki dokumen terkait tanah tersebut. Oleh karena itu, kami sedang mengurus sertifikat yang menegaskan kepemilikan lahan oleh pemerintah. Setelah lebaran, sertifikat akan diterbitkan," jelas Tejo Suroso.

BACA JUGA:Waspada, H+3 Lebaran Jalur Bengkulu-Benteng Ramai Lancar

BACA JUGA:Tidak Salat Idul Fitri? Baca Ini Penjelasan Ustadz Buya Yahya Berdasarkan Mazhab para Imam

Setelah sertifikat lahan diterbitkan, pihak berwenang akan segera melakukan penggusuran bangunan sesuai dengan ketentuan Pemerintah Pusat untuk pembangunan SPAM Kobema.

Pembangunan ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), sehingga pembebasan lahan harus dilakukan dengan benar.

Meskipun penggusuran bangunan di lokasi pembangunan reservoir dan JDU belum dilakukan dan masih menunggu sertifikat lahan dari instansi terkait, namun persiapan fisik pembangunan telah dilakukan.

"Fisiknya sudah berjalan, tapi penggusurannya tinggal dua ruko di bagian depan. Tapi tinggal menunggu surat resmi dari BPN keluar untuk sertifikat atas nama pemerintah Provinsi Bengkulu lalu pembongkaran langsung kita lakukan," jelas Tejo.

Lokasi pembangunan reservoir SPAM Kobema terletak di kawasan Pekan Sabtu Kota Bengkulu dengan luas lahan sekitar 1 hektar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: