Pemprov Bengkulu Mulai Siapkan Pelantikan untuk Pejabat yang Lulus Seleksi JPTP

RADAR BENGKULU -  Tahapan seleksi jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di Pemerintah Provinsi Bengkulu hampir selesai.

Panitia Seleksi (Pansel) JPTP dalam waktu dekat akan mengumumkan tiga besar nama pejabat yang kembali akan bersaing mengisi 6 jabatan di provinsi Bengkulu yang dilelang dan pelantikan mulai disiapkan juga.

Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, S.Sos., M.Kes., pihaknya juga harus mengajukan permohonan izin pelantikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sembari menunggu Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA, memproses pejabat yang terpilih dalam lelang jabatan tersebut.

"Pada aturan yang baru diberlakukan oleh Kemendagri ini, tidak boleh dilakukan mutasi tanpa izin dari Kemendagri. Oleh karena itu, kita akan mengajukan izin pelantikan ke Kemendagri," jelas Isnan.

Tahap seleksi JPTP provinsi Bengkulu ini melibatkan enam jabatan, termasuk Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DLHK), Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil), Kepala Biro Ekonomi, Kepala Biro Umum, Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra), dan Direktur RSUD dr. M. Yunus Bengkulu.

Dari 40 peserta yang mendaftar, 36 peserta mengembalikan berkas dan lulus administrasi. Namun, beberapa peserta tidak hadir pada tahapan seleksi, yang menyebabkan mereka dinyatakan gugur.

BACA JUGA:Benny Suharto atau M Saleh yang Bakal Berpasangan Dengan Sefty Yuslinah di Pilwakot Bengkulu Tahun 2024

BACA JUGA:Sudah Diputuskan Bahwa PAN Mengusung Helmi Hasan di Pilgub Bengkulu, Artinya Tim Penjaringan Cari Cawagub Saja

"Hasil dari tiga besar akan diumumkan pada 3 Mei mendatang, dan selanjutnya akan diserahkan kepada Gubernur Bengkulu sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK)," tambah Isnan.

Pansel berharap seleksi ini akan menghasilkan pejabat yang mampu mengoptimalkan fungsi organisasi di lingkungan Pemprov Bengkulu.

Dengan terpilihnya pejabat definitif, diharapkan pekerjaan di berbagai dinas akan menjadi lebih optimal dan cepat.

"Seluruh tahapan seleksi ini berlangsung sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh Pansel, meskipun ada beberapa peserta yang tidak hadir pada tahapannya," jelas Isnan.

Seleksi ini merupakan langkah penting untuk mengisi kekosongan di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Bengkulu, dan Pansel berharap akan mendapat respons baik dari Kemendagri.

"Dengan adanya pejabat definitif, pekerjaan itu lebih optimal dan lebih cepat," katanya.

Sumber: