Inilah Empat Golongan Yang Mendapatkan Hidayah Allah SWT
Sukran Jayadi, S.Sos.I, M.Pd.I-Adam-radarbengkulu
Ingatlah, rezeki selain sudah diatur, juga sudah dibagi dengan adil oleh Allah SWT, sebagaimana berfirman-Nya : “Dan jikalau Allah melapangkan rezki kepada hamba-hamba-Nya tentulah mereka akan melampaui batas di muka bumi, tetapi Allah menurunkan apa yang dikehendaki-Nya dengan ukuran. Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui (keadaan) hamba-hamba-Nya lagi Maha Melihat.” (QS. Asy Syuraa: 27)
Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan, “Allah memberi rizki pada mereka sesuai dengan pilihan-Nya dan Allah selalu melihat manakah yang maslahat untuk mereka. Allah tentu yang lebih mengetahui manakah yang terbaik untuk mereka. Allah-lah yang memberikan kekayaan bagi mereka yang Dia nilai pantas menerimanya. Dan Allah-lah yang memberikan kefakiran bagi mereka yang Dia nilai pantas menerimanya.” (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 6: 553)
3). Memaafkan walaupun dizholimi
Apabila kita diperlakukan secara dzalim jelas itu sangat tidak enak. Bahkan sangat menyakitkan. Namun jika kita memaafkan dan memperbaikinya, maka itu lebih baik. Firman Allah SWT :“Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf serta jangan pedulikan orang orang yang bodoh.” (Q.S. Al-Araf : 199)
Allah SWT juga berfirman dalam surah An-Nuur ayat 22 : Wal Ya’fuu wal Yash fahuu (Dan hendaklah mereka saling memaafkan dan berlapang dada) dan dalam surah Ali Imran ayat 134 yang merupakan ciri orang yang bertaqwa itu adalah: Wal ‘aafiina ‘aninnaas yaitu orang-orang yang memaafkan kesalahan orang lain.
4). Tobat atas kezaliman (perbanyak istighfar)
Kezaliman merupakan sesuatu yang tidak hanya merugian orang lain, tetapi juga diri sendiri. Karenanya, pelaku kezaliman harus meminta maaf kepada yang dizalimi. Memperbanyak istighfar dan segera bertaubat dari dosanya itu agar dia dicintai Allah SWT.
Sebagaimana firmanNya yang artinya: “Sungguh Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri.” (QS. Al-Baqarah: 222) Dalam ayat lain, Allah juga berfirman yang artinya: “Maka barangsiapa bertaubat (di antara pencuri-pencuri itu) sesudah melakukan kejahatan itu dan memperbaiki diri, maka sesungguhnya Allah menerima taubatnya.” (QS. Al-Maidah : 39).
Demikian khutbah Jumat yang dapat khatib sampaikan. Dan semoga Allah SWT sentiasa menjaga diri kita dalam iman, Islam dan ketaqwaan. Aamiin.
Inilah Empat Golongan Yang Mendapatkan Hidayah Allah SWT
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarbengkulu