Begini Caranya Agar Sukses Beternak Kambing Secara Moderen
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ikat Maulana didampingi Kades Gedung Agung mengisi materi pelatihan beternak kambing konsep modern-Fahmi-radarbengkulu
RADARBENGKULU - Dinas Pertanian (Distan) Bengkulu Selatan mengapresiasi inovasi yang dilakukan Desa Gedung Agung, Kecamatan Pino yang akan memanfaatkan anggaran Dana Desa (DD) untuk beternak kambing dengan konsep modern. Para petani yang akan beternak itu juga sudah diberikan pelatihan oleh Dinas Pertanian.
Sebab, itu sejalan dengan program pemerintah. Apalagi saat ini banyak peternak mengaplikasikan konsep baru tersebut.
BACA JUGA:Ini Dia Bukti Wilayah Hukum Polres Bengkulu Selatan Dalam Kondisi Aman dan Terkendali
Kadis Pertanian Bengkulu Selatan, Sakimin S.Pt melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Ikat Maulana mengatakan, memang selama ini cara ternak tradisional masih sering digunakan.
Seperti, hanya mengandalkan pakan rumput hijau yang didapatkan dari kebun atau hasil ngarit. Dengan konsep moderen, hal ini nantinya sudah tidak dipakai lagi.
BACA JUGA:Ini Dia Tujuan FKP SPPPD Dilingkungan Pemda Bengkulu Selatan
"Nantinya dalam pemberian pakan pada ternak kambing, kita menggunakan pakan buatan. Yaitu, pakan yang berasal dari proses fermentasi bahan organik. Seperti jerami padi, kangkung, jagung, dan lain-lain.
Nah, di Kabupaten Bengkulu Selatan sendiri, Desa Gedung Agung, Kecamatan Pino menjadi desa percontohan,"papar Ikat diruangnnya Jumat,31 Mei 2024.
BACA JUGA:UAS Doakan Bengkulu Selatan EMAS Semoga Benar-Benar Nyata Dalam Kehidupan Masyarakat
Tentunya hal tersebut mendapat respon langsung dari Distan BS melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Kendati demikian, sebelum melakukan ternak kambing dengan konsep modern tersebut, ada beberapa hal penting yang harus dipikirkan dan dipersiapkan oleh peternak.
Memang beternak dengan konsep modern sudah menjadi pilihan para peternak dibeberapa daerah maju. Namun, untuk melakukan inovasi beternak dengan sistem tersebut harus melalui beberapa hal penting. Terutama, mengenai pengelolaan ternak itu sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: radarbengkulu