Simposium Pendidikan Era Society 5.0 Menuju Generasi Emas Bersama ILUNI UNP, Direktorat SMK dan Dikbud

Simposium Pendidikan Era Society 5.0 Menuju Generasi Emas Bersama ILUNI UNP, Direktorat SMK dan Dikbud

ILUNI UNP, Direktorat SMK dan Dikbud Provinsi Bengkulu Tingkatkan Pendidikan Era Society 5.0-eka-

 

“kita lakukan dengan caar mengembangkan model dan modul agar dapat meningkatkan kompetensi pendidikan dari komptensi yang dilakukan oleh guru dalam berbagai aspek kegiatan sebagai tenaga pendidik”. Terang beliau.

 

Agar terciptanya generasi emas di era 5.0 di Bengkulu ini kepala BGP Bengkulu ini pun mengajak seluruh tenaga pendidik baik guru maupun dosen di ruang lingkup pendidikan yag ada di provinsi Bengkulu ini untuk sama sama menghimbau agar seluruh tenaga pendidik dapat mengisi kegiatan kurikulum merdeka belajar.

 

Kemudian Owner PT. Jaga Group yakni Kaseri., S.T., M.Kom., menjelaskan juga upaya meningkatkan symposium pendidikan pada era 5.0, agar menuju generasi emas di Bengkulu ini tidak hanya fokus pada dunia pendidikan saja melainkan harus ada dukungan dari dunia usaha dan industry agar dapat membantu meningkatkan mutu pendidikan yang ada di provinsi Bengkulu. 

 

“Kolaborasi antara dunia pendidikan dan dunia industry merupakan sebuah kunci utama dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan menuju generasi emas di era 5.0”. tutup beliau.

 

Selaku gubernur provinsi Bengkulu, Prof. Dr. Rohidin Mersyah., MMA dalam sambutan melalui zoom meeting tersebut mengatakan bahwa beliau sangat mengapresiasi dan mendukung adanya kegiatan kolaborasi mengenai simposium pendidikan yang unggul bersama dinas provinsi Bengkulu, Iluni UNP pendidikan dan Direktorat Kemendikbudristek untuk mencapai dan meningkatkan kualitas pendidikan menuju generasi emas di provinsi Bengkulu ini.

 

Sebagai gubernur beliau berharap seluruh tenaga pendidik baik guru pada sekolah negeri, swasta dan dosen di provinsi Bengkulu ini akan terus berinovasi untuk memajukan pendidikan unggul serta kompetitif.

 

Dalam kegiatan yang diselenggarakan ini dihadiri sebanyak 700 peserta dan 300 peserta secara luring dan 400 peserta mengikuti kegiatan secara online zoom meeting. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: