Calon Walikota Bengkulu Dani Hamdani Akan Merubah Kualitas Pendidikan di Kota Bengkulu

Calon Walikota Bengkulu Dani Hamdani Akan Merubah Kualitas Pendidikan di Kota Bengkulu

Dani Hamdani Janji Perbaiki Kualitas Pendidikan di Kota Bengkulu -Ist-

 

radarbengkuluonline.id  - Calon Walikota Bengkulu nomor urut 1, Dani Hamdani, tampil dengan tekad kuat untuk mengubah wajah pendidikan di kota ini jika terpilih dalam Pemilihan Walikota Bengkulu pada Pilkada 27 November mendatang. 

Dikenal sebagai Tokoh pendidik yang telah lama berkecimpung dalam dunia pendidikan Dani Hamdani memiliki visi besar untuk menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas, merata, serta berfokus pada kesejahteraan guru.

BACA JUGA:Ikut Prihatin, Tim Krisis Dinas Kesehatan Seluma Pantau dan Beri Bantuan Obat ke Korban Banjir

BACA JUGA: 5.000 Eksamplar Al-quran Segera Dibagikan kepada Masyarakat di Kabupaten Kaur

Sebagai sosok guru berdedikasi, yang sejak muda telah meniti karier pendidikan, dengan berbekal pengalaman dan tekad, ia mengambil langkah baru dalam dunia politik untuk mewujudkan perubahan yang diyakininya penting bagi kemajuan Bengkulu. 

"Pendidikan adalah fondasi utama kemajuan kota. Jika masyarakat memberi amanah kepada saya, saya berkomitmen memaksimalkan kualitas pendidikan di Bengkulu," ujar Dani Hamdani.

BACA JUGA:Rivan A. Purwantono Paparkan Berbagai Langkah Strategis Jasa Raharja dalam Mukernas Organda

Dani Hamdani juga menegaskan rencananya untuk memberikan perhatian khusus kepada sekolah swasta, bukan hanya sekolah negeri.

Ia ingin agar masyarakat dapat memiliki berbagai pilihan pendidikan yang berkualitas untuk anak-anak mereka. 

“Saya ingin kedua jenis sekolah ini sama-sama diminati oleh siswa dan orang tua,” katanya.

Selain itu Dia juga mengatakan untuk meningkatkan kesejahteraan para guru.

Bagi Dani Hamdani pendidikan yang baik tak hanya ditentukan oleh infrastruktur dan kurikulum, tetapi juga oleh kondisi tenaga pengajar yang sejahtera.

Menurutnya, guru adalah pilar utama pendidikan yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: