Plt Gubernur Rosjonsyah Tekankan Pentingnya, Peran Pemuda dalam Pembangunan Bangsa

Dalam pidatonya, Plt Gubernur juga menyinggung arahan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang mendorong peningkatan peran serta generasi muda dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Rosjonsyah menegaskan, pentingnya dukungan dan pembinaan terhadap pemuda agar mereka siap menyambut Indonesia Emas pada 2045, ketika bangsa ini akan merayakan 100 tahun kemerdekaan.

Rosjonsyah meyakini bahwa pemuda memiliki peran strategis sebagai pilar utama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045, visi jangka panjang yang menargetkan Indonesia sebagai negara maju dan sejahtera. Menurutnya, pemuda harus dipandang sebagai investasi masa depan yang layak mendapat perhatian dan fasilitas yang memadai dari pemerintah.

“Kita semua, khususnya para pemangku kepentingan, tidak bisa lagi mengabaikan kepentingan pemuda. Mereka harus didorong, dilayani, dan diberdayakan dengan baik. Pemuda kita saat ini sudah sangat berdaya saing, bahkan Wakil Presiden kita saat ini adalah seorang tokoh muda. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran mereka di masa depan,” kata Rosjonsyah.

Tidak hanya mengajak pemuda untuk siap menyongsong Indonesia Emas, Rosjonsyah juga memotivasi mereka agar terus berprestasi di berbagai bidang. Mulai dari olahraga, kewirausahaan, hingga politik. Ia menyampaikan bahwa saat ini kesempatan untuk berkarya dan berkontribusi terbuka sangat lebar bagi generasi muda. Pemuda, kata Rosjonsyah, adalah ujung tombak perubahan yang memiliki potensi besar untuk membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.

“Kita harus memanfaatkan momentum ini sebaik-baiknya. Pemuda harus terus berlomba-lomba untuk meraih prestasi, baik di bidang olahraga, ekonomi, maupun politik. Kesempatan bagi pemuda saat ini sangat terbuka lebar, dan mereka adalah ujung tombak perubahan bangsa. Jangan sia-siakan kesempatan ini,” tambahnya dengan nada optimis.

Dalam peringatan ini, Plt Gubernur berharap pemuda dapat menjadikan semangat Sumpah Pemuda sebagai inspirasi untuk terus maju dan berkarya, sehingga mereka dapat memberikan kontribusi nyata bagi daerah dan negara.

Upacara yang digelar dengan penuh khidmat ini tak hanya melibatkan generasi muda, tetapi juga mendapat dukungan penuh dari seluruh jajaran pemerintahan Provinsi Bengkulu. Kehadiran pejabat tinggi daerah seperti Kapolda Bengkulu, Danrem, Danlanal, unsur Forkopimda, dan perwakilan Kejati Bengkulu menunjukkan sinergi antarlembaga dalam mengapresiasi dan mendorong peran pemuda dalam pembangunan bangsa.

Rosjonsyah menambahkan bahwa kebangkitan pemuda bukan sekadar slogan yang digaungkan setahun sekali, tetapi panggilan nyata untuk memberikan kontribusi terbaik demi kemajuan bersama.

Ia berharap peringatan Hari Sumpah Pemuda ini dapat menjadi momentum bagi generasi muda Bengkulu dan seluruh Indonesia untuk memupuk rasa kebersamaan, memperkuat integritas, serta berani berinovasi dalam menghadapi tantangan di masa depan.

Dengan pesan-pesan inspiratif ini, Rosjonsyah ingin mengingatkan bahwa tanggung jawab memajukan bangsa bukan hanya berada di pundak pemimpin atau aparatur pemerintah, tetapi juga di tangan pemuda yang memiliki semangat, tekad, dan kecintaan terhadap tanah air.

Pemuda, katanya, bukan hanya harapan masa depan, tetapi juga aktor utama dalam perubahan yang nyata.

Menutup pidatonya, Plt Gubernur Rosjonsyah berharap agar pemuda Bengkulu mampu menjadi panutan dan inspirasi bagi generasi berikutnya.

Dengan semangat persatuan yang diwariskan dari Sumpah Pemuda, ia optimistis bahwa Bengkulu akan menjadi salah satu daerah yang berkontribusi besar dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara maju pada 2045.

“Pemuda Bengkulu harus menjadi inspirasi, terus melangkah maju, dan menjadi bagian dari sejarah besar bangsa ini. Bersama-sama, kita akan wujudkan Indonesia yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing,” pungkasnya. 

Sumber: