Respon DPRD Provinsi Bengkulu Tentang Pendangkalan Alur Pulau Baai

Respon DPRD Provinsi Bengkulu Tentang Pendangkalan Alur Pulau Baai

Pendangkalan Alur Pulau Baai Belum ada kepastian Pengerukan, DPRD Siap Turun Tangan-Windi-

 

Suharto menekankan pentingnya sinergi antara DPRD, Pelindo, dan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) untuk menyelesaikan masalah ini. Ia memastikan Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu akan segera melakukan koordinasi dengan kedua pihak tersebut guna mencari solusi terbaik.

 

“Sebagai wakil rakyat, kami merasa bertanggung jawab untuk memastikan persoalan ini segera terselesaikan. Dalam waktu dekat, kami akan meminta kepastian dari Pelindo dan KSOP mengenai kapan pengerukan alur akan dilakukan. Jika tidak ada tindakan konkret, maka kami akan mengambil langkah tegas,” katanya.

 

Suharto juga menyatakan bahwa DPRD akan meminta pimpinan untuk terlibat dalam pengawasan proses pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai.

 

 “Kami akan sampaikan kepada pimpinan agar DPRD andil langsung dalam pengawasan pengerukan. Ini demi memastikan pekerjaan berjalan sesuai rencana dan tidak ada kendala yang berarti,” tambahnya.

 

Sebagai langkah awal, Suharto mengungkapkan bahwa Komisi III DPRD akan melakukan sidak ke Pelabuhan Pulau Baai. Langkah ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi alur pelabuhan serta mendapatkan informasi terkini dari pihak pelabuhan.

 

“Kami akan turun langsung ke lapangan untuk mengecek sejauh mana kondisi pendangkalan ini dan mengapa pengerukan belum juga dilakukan. Sidak ini juga sebagai bentuk tekanan kepada pihak-pihak terkait agar segera bertindak,” jelasnya.

 

Suharto berharap, setelah sidak dilakukan, akan ada kejelasan mengenai langkah-langkah yang akan diambil oleh pihak Pelindo dan KSOP. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: