Kades Lubuk Mindai Protes Kesenjangan Pembangunan

Rabu 03-02-2021,20:31 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Mustika: Desa di Kecamatan Ketahun Bukan Hanya Tiga Desa Tapi Sebelas Desa

RBO, ARGA MAKMUR - Saat Musrenbangcam Ketahun yang di hadiri, Wabup Arie Septia Adinata, SE. M. Ap Anggota DPRD BU Agus Tanto, Parmin, Hendri Sahat Mangasih Situmorang, BAPPEDA, DPMD serta OPD terkait mendapat protes dari Kepala Desa Lubuk Mindai, Mustika yang mewakili seluruh Kepala Desa Kecamatan Ketahun.

Hal itu disebabkan pembangunan yang selama ini diusulkan dalam Musrenbangcam tak kunjung terealisasi. Kongkritnya Mustika ingin pemerataan pembangunan di wilayah Bengkulu Utara agar semua desa dapat menikmati APBD.

Tidak itu saja, Mustika pun menyampaikan keluhan masyarakat atas aktivitas hauling batu bara ke pelabuhan Pulau Baai Bengkulu yang melintasi Kecamatan Ketahun. "Saya mewakili seluruh kepala desa di Kecamatan Ketahun menyampaikan ketidakpuasan kami atas kesenjangan pembangunan. Sekian tahun mengusulkan pembangunan melalui musrenbangcam tidak pernah terealisasi, desa di kecamatan Ketahun tidak hanya ada tiga desa, melainkan sebelas desa. Jangan perhatian hanya kepada desa tertentu saja, desa yang lain juga masuk dalam wilayah Bengkulu Utara. Inti nya, kami ingin pemerataan pembangunan, karena kondisi infrastruktur desa kami juga butuh perhatian," kata Mustika.

Selain itu juga pihaknya sampaikan keluhan masyarakat, terkait aktivitas armada pengangkut batu bara yang telah sangat meresahkan. "Pasalnya jalan nasional yang baru dibangun telah kembali rusak dan jumlah armada juga sangat banyak saat konvoi," Jelas Mustika.

Menyikapi keluhan Kades Lubuk Mindai, Wakil Bupati Arie menjelaskan hal tersebut. Wabup mengatakan Kabupaten Bengkulu Utara bersama anggota DPRD sangat memikirkan pemerataan pembangunan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bengkulu Utara.

Namun tentu dengan keterbatasan anggaran, pemerintah tak dapat berbuat banyak. Namun yakin dan percaya, secara bertahap semua keluhan desa bisa diakomodir. "Pemerintah bersama anggota DPRD Bengkulu Utara sangat memikirkan pemerataan pembangunan. Namun tentu kita ketahui keterbatasan anggaran APBD kita yang pada akhir nya kita belum bisa membangun semua usulan desa. Namun percayalah, secara bertahap semua bisa diakomodir," singkat Wabup Arie. (bri)

Tags :
Kategori :

Terkait