Petugas Jaga Malam yang Meninggal Belum Gajian

Selasa 16-02-2021,20:02 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

  RBO >>>  MUKOMUKO >>>  Petugas Jaga Malam Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Mukomuko, Eko Wiji Winarno (52), warga Kelurahan Pasar Mukomuko, Kecamatan Kota Mukomuko yang ditemukan meninggal dunia di Pos Jaga Kantor tersebut pada hari Senin (15/2) lalu, ternyata termasuk salah seorang tenaga honorer yang belum menerima gaji selama lima bulan terakhir. Hal ini turut dibenarkan Sekretaris BKD Mukomuko, Kasimin, SH. Menurut Kasimin, Petugas Jaga Malam yang ditemukan meninggal di kamar Pos Jaga BKD Mukomuko itu berstatus tenaga honorer dengan ploting gaji sudah jelas tertuang dalam APBD. Akan tetapi, lantaran ada kendala keuangan daerah, tenaga honorer Pemkab Mukomuko termasuk Eko Wiji Winarno belum menerima gaji selama 3 bulan pada tahun 2020 lalu, ditambah gaji 2 bulan pada Tahun 2021 ini. "Kalau untuk tahun ini proses APBD belum tuntas. Jadi, gaji tenaga honorer belum bisa dibayar, Januari dan Februari," jelas Kasimin kepada radarbengkuluonline.com tadi siang. Meski petugas Jaga Malam tersebut telah meninggal dunia, Kasimin menjelaskan pihaknya akan tetap memproses hak atau gaji yang belum dibayar itu. "In sya Allah akan tetap kita bayar (gajinya). Itu sudah menjadi hak dia kan," demikian Kasimin saat dihubungi RADAR BENGKULU kemarin.

BKD Berikan "Penghargaan"

Sementara itu, Kepala BKD Mukomuko, Agus Sumarman mengatakan, meninggalnya Eko Wiji Winarno bukan hanya menjadi duka keluarga. Ini juga menjadi duka seluruh pegawai BKD, khususnya dan Pemkab Mukomuko umumnya. Menurut Agus, Eko merupakan petugas Jaga Malam yang disiplin. Ia juga sudah mengabdi nyaris 10 tahun. Ia menganggap, jasanya selama ini patut diberi penghargaan. Adapun rencana bentuk penghargaan yang bakal diberikan BKD kepada almarhum Eko berupa kesempatan bagi anaknya untuk menggantikan posisi bapaknya. "Kami lihat, ada anaknya yang sudah dewasa, cukup memenuhi syarat untuk menjalankan tugas keamanan malam. Dan seandainya tidak bisa ditempatkan di BKD, anak almarhum berkesempatan tugas di instansi lain," pungkasnya. (sam)
Tags :
Kategori :

Terkait