Ada Catatan, Komisi IX Pantau Program Pusat di Bengkulu

Kamis 18-03-2021,18:13 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Elva Hartati : Terkait Subsidi Upah dan Program Kartu Prakerja RBO >>> BENGKULU >>>  Komisi IX DPR RI melakukan kunjungan spesifik di Bengkulu kemarin. Mereka ingin memastikan bahwa program bantuan subsidi upah dan program Kartu Prakerja berjalan lancar

. Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena menjelaskan, bahwa kunjungan kerjanya hari ini bersama tim terkait dengan evaluasi program Kartu Prakerja dan Subsidi Upah bagi pekerja yang terdampak Covid-19 di Provinsi Bengkulu.

Ia ingin memastikan bahwa program bagi para pekerja di masa pandemi Covid-19 betul - betul bisa dirasakan manfaatnya bagi sebanyak mungkin pekerja yang terdampak.

Bukan hanya menerima manfaat dari sisi materi saja yang sifatnya sementara. Namun juga diharapkan memiliki keberlanjutan di masa yang akan datang. Bahkan bisa meningkatkan kemampuan skill hingga manpu membuat lapangan pekerjaan baru di masa depan.

Menurut Melkiades yang juga merupakan Ketua rombongan Komisi IX DPR RI ini, bahwa kedua program tersebut telah berjalan dengan baik di Provinsi Bengkulu. Walaupun tetap ada catatan - catatan penting untuk peningkatan efisiensi dan efektivitas dari program pemerintah ini.

"Kami lihat bahwa program ini di Bengkulu sudah berjalan cukup baik, dengan berbagai catatan dari pemerintah. Baik Provinsi dan juga dari Pusat. Mulai dari pendataan, hingga proses mendapatkan program tersebut," jelas Melkiades, Kamis (18/3).

Kemudian dari anggota Komisi IX DPR Fraksi PDI Perjuangan Dapil Provinsi Bengkulu yang ikut bersama rombongan, Hj. Elva Hartati Murman S.IP, MM menambahkan, dari kegiatan kunjungan spesifik komisi IX ini, mereka berharap dapat menjadi bahan untuk evaluasi pemerintah kedepannya. "Kita akan ikut mengawasi jalannya dua program pemerintah pusat ini. Seperti subsidi upah dan program kartu prakerja di daerah. Dua program ini perlu sekali kita pantau dan awasi penyalurannya didaerah. Sebab dalam suasana Covid-19. Untuk program bantuan subsidi upah saat ini untuk Bengkulu ada sebanyak 42 ribu dan itu sudah melebihi target. Kemudian untuk program Kartu Prakerja itu tadinya hanya 28 ribu, sekarang jadi sebanyak 72 ribu karena banyak yang daftar apalagi di Kota Bengkulu," tambah Elva.

Paska program ini akan ditindak lanjuti di Jakarta agar program ini semakin efektif bagi para pekerja terdampak Covid-19. Pertemuan dalam rangka evaluasi dua program tersebut dibuka langsung secara resmi oleh Gubernur Bengkulu, Dr H. Rohidin Mersyah di aula Pola Pemprov Bengkulu. Rohidin berharap dengan kunjungan Komisi IX DPR RI ini sinergi antar pemangku kepentingan akan semakin terjalin. Dimana program - program besar Provinsi Bengkulu dapat segera terealisasi.

"Saya kira ini merupakan suatu sinergi. Kemarin kita sudah dikunjungi pak Menteri Kesehatan, sekarang diperkuat dengan kedatangan Komisi IX DPR RI, yang salah satu mitra kerjanya adalah Kementerian Kesehatan. Terkhusus terkait pengusulan alih status atau pengusulan alih status pengelolaan Rumah Sakit Khusus Jiwa (RSJK), peningkatan status dan kelas RSUD M. Yunus, lalu program terkait dengan subsidi upah, kemudian pelatihan prakerja, ini alhamdulilah mudah - mudahan akan mendapatkan support yang kuat dari teman - teman di Senayan," pungkasnya.(idn)

Tags :
Kategori :

Terkait