Tekan Covid,  Jasa Raharja Bengkulu, Biddokkes & Organda Gelar Vaksinasi

Rabu 14-07-2021,20:15 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO >>> BENGKULU >>>  PT Jasa Raharja Cabang Bengkulu bekerjasama dengan Biddokkes Polda Bengkulu, Organda dan PO. SAN menggelar vaksinasi terhadap para sopir dan kru angkutan umum pada Rabu, (14/7), bertempat di pool PO SAN Rawa Makmur Kota Bengkulu.
Vaksinasi terhadap awak angkutan umum, mulai dari sopir dan kru lainnya yang tidak saja berasal dari PO SAN saja, melainkan juga diikuti 5 perusahaan angkutan umum lainnya di Bengkulu. Seperti, PO Putra Rafflesia, Putra Simas dan CSH ditargetkan sebanyak 200 orang. Kepala Cabang PT Jasa Raharja Bengkulu, Imam Mustofa mengatakan, kegiatan ini sebagai wujud tanggung jawab moral untuk memberikan vaksinasi kepada awak angkutan umum dan masyarakat sekitar yang membutuhkan. Terlebih vaksinasi ini merupakan program dari pemerintah.
“Kita dari PT Jasa Raharja memberikan apresiasi kepada pihak terkait yang telah membantu kelancaran kegiatan vaksinasi terhadap awak angkutan umum dan masyarakat sekitar. Mudah-mudahan kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kita semua. Khususnya untuk mencegah penyebaran Covid 19,” kata Imam. Mewakili Kabid Dokkes Polda Bengkulu, Kasubdit Dokpol dr. Mita menyebutkan, vaksinasi ini merupakan program nasional yang dijalankan Polri bekerjasama dengan pihak terkait. Apalagi diketahui kasus konfirmasi positif Covid 19 yang terus meningkat tajam sampai di angka 47 ribu, sehingga menempatkan nomor satu di dunia. Oleh karena itu, dengan upaya mendirikan gerai-gerai vaksinasi, dapat memberikan vaksin secara massal kepada masyarakat. Seperti hari ini untuk awak angkutan umum. “Tercatat lebih kurang 20 orang tidak bisa divaksin, karena hipertensi dan penyakit penyerta lainnya. Mudah-mudahan target 200 orang yang bisa divaksin dapat tercapai. Sebab hingga siang ini sudah diberikan vaksin kepada 141 orang. Sedangkan bagi yang belum divaksin disarankan setelah kondisinya stabil bisa mendatangi klinik di Polda Bengkulu.”
Sementara itu Ketua Organda Provinsi Bengkulu, Tarmizi menjelaskan, dari semua perusahaan PO Bus yang ada di Bengkulu terdata lebih kurang 600 orang sopir beserta krunya. Sampai saat ini sekitar 50 persen telah melakukan vaksinasi, sehingga masih tersisa sekitar 200 orang lagi. “Sekitar 200 orang awak angkutan tersebut yang belum divaksin itu, sedang dalam perjalanan, dan setelah sampai nanti, secara bertahap akan mengikuti vaksinasi. Kita akan ajak para awak angkutan untuk divaksin, sehingga penyebaran Covid 19 dapat diminimalisir,” ujar Tarmizi. Dibagian lain, Owner PO SAN, Kurnia Lesandri Adnan memberikan apresiasi atas terselenggaranya vaksinasi untuk sopir dan kru angkutannya. Apalagi sejauh ini pihaknya terus mensosialisasikan dan mengajak kru, dalam rangka menjalankan bagian dari SOP di perusahaannya. Bahkan diakui, aturan yang berlaku diperusahaan angkutannya, mengacu pada aturan yang ditetapkan pemerintah maupun instansi berwenang di tingkat daerah. Mengingat, untuk standar kesehatan, pihaknya memiliki buku pengawasan sendiri. “Kita hanya meminta dalam penerapan aturan yang berlaku bagi angkutan umum di tengah pandemi ini, supaya tidak berubah-ubah. Padahal sebelumnya kita sudah menyiapkan armada untuk berangkat dengan berbagai persyaratan terakhir, ternyata jelang detik-detik keberangkatan ada saja yang perlu dilengkapi lagi. Mewakili pengusaha angkutan umum, kita minta aturan itu jangan terus berubah-ubah,” demikian K. Lesandri.(ae2/rls) 

Tags :
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini